logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Kapolsek Gubeng Terima Respons Berbeda tentang Prokes Saat di Masjid Ibrohim

News10 Mei 2021
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 23 Sep 2025, 03:53 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2021, 20:00 WIB
Copy Link
Batalkan

Kapolsek Gubeng yakni Kompol Akay Fahli saat melakukan pemantauan di Masjid Ibrohim, mendapatkan respon yang berbeda, ketika dirinya diceramahin oleh takmir masjid tersebut. Beliau tidak terima saat sedang melakukan salat Jumat, adanya razia protokol kesehatan dengan tidak memakai masker. Kemudain, polisi akan berkoordinasi dengan Satgas Covid-19. Rekaman video saat takmir masjid menceramahi Kapolsek Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, beredar luas di media sosial. Dalam rekaman ini Zainudin Umar, penasehat takmir Masjid Ibrohim di Jalan Gubeng Klingsingan Surabaya, menyatakan bahwa penerapan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, dan mengenakan masker adalah bukan jaminan orang hidup atau mati. Sebelumnya polisi dari Polsek Gubeng memang sengaja mendatangi masjid ini, karena lokasi masjid yang berada di lingkungan padat penduduk. Masjid ini baru kali pertama menggelar salat Jumat, Jumat kemarin. Padahal, masjid yang tidak seberapa luas belum mendapatkan izin untuk menggelar salat Jumat, karena statusnya masih musala. Namun pengurus masjid tetap menggelar salat Jumat berjamaah. Karena itulah polisi akan segera berkoordinasi dengan satgas serta tokoh agama lain, untuk menyelesaikan persoalan tersebut secara baik-baik. Demikian seperti dilansir pada Liputan6, (9/5/2021). "Ke depan, apakah musala itu dipakai untuk salat Eid atau salat Jumat lagi, ini yang kita antisipasi, karena seperti tadi, itu warganya banyak juga yang salat di situ," ungkap Kompol Akay Fahli, Kapolsek Gubeng. Lebih lanjut, Kapolsek Gubeng berharap adanya kesadaran dari seluruh warga untuk menaati protokol kesehatan. "Mudah-mudahan beliau menerima, tapi sepanjang saya bicara, saya ingatkan maskernya ndak dipakai juga, kita ini juga sama umat Islam, kita juga percaya dengan adanya Tuhan Yang Maha Esa, tapi setidaknya kita harus berupaya dulu, supaya kita juga bisa terhindar dari covid ini," lanjutnya.

  • Surabaya
  • liputan6
  • SCTV
  • Liputan6 SCTV
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • Protokol Kesehatan
  • SCTV Biro Surabaya
  • gubeng klingsingan
  • masjid ibrohim
  • news35:40
    Sederet Cara Pemprov Jakarta Antisipasi Pohon Tumbang, Sampai Pakai Alat Canggih
    News20 jam yang lalu
  • news06:01
    Air Surut Perlihatkan Kerusakan Parah Usai Banjir di Padang, Sumatera
    Newssehari yang lalu
  • news05:05
    Tim Penyelamat Berpacu Selamatkan Wilayah Terisolasi Akibat Banjir Sumatra
    Newssehari yang lalu
  • news05:38
    Eksekutif China Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif di Cikande
    Newssehari yang lalu
  • news03:31
    Petani Sumatera Terpuruk Akibat Banjir dan Longsor
    Newssehari yang lalu
  • news08:08
    Komisi IV PKS Emosi Singgung Menteri Mundur Depan Raja Juli Usai Banjir Sumatera
    Newssehari yang lalu
  • news05:18
    Banjir Sumatera Kini Renggut Lebih dari 800 Jiwa | Kota di Ukraina Nyaris Dikepung Rusia
    Newssehari yang lalu
  • news06:25
    Komisi IV Tunjuk-Tunjuk Semprot Menteri Raja Soal Banjir Sumatera: Kemana Saja Selama ini!
    News2 hari yang lalu
  • news06:03
    PKB di DPR Keras Kritik Purbaya Imbas Potong TKD Kaltim 73% sampai Teriak "Gak Adil!"
    News2 hari yang lalu
  • news05:34
    Jenderal Rikwanto DPR Buka-bukaan 'Harta Karun' Jadi Incaran Mafia Hukum di Pengadilan
    News2 hari yang lalu