logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Tanggul Sungai di Mojokerto Jebol Ancam Ratusan Rumah Warga

News13 Februari 2020
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 19 Sep 2025, 01:01 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2020, 21:00 WIB
Copy Link
Batalkan

Plengsengan tanggul Sungai Sadar di Mojokerto, Jawa Timur longsor sepanjang 30 meter, setelah diterjang derasnya luapan air. Akibatnya, ratusan rumah warga yang berada di sepanjang aliran sungai terancam banjir. Sementara itu, tanggul Sungai Kerjo di Dusun Poluju, Kabupaten Bojonegoro juga kembali longsor dan jebol sepanjang 50 meter, sehingga mengancam ratusan hektar tanaman padi. Usai diterjang luapan air, plengsengan tanggul Sungai Sadar sepanjang 30 meter di Desa Sadar Tengah, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur longsor. Pondasi plengsengan tanggul tersebut ambrol, akibat terkikis derasnya luapan air usai kawasan hulu Sungai Sadar diguyur hujan deras sejak beberapa hari terakhir. Akibat longsornya plengsengan tanggul sungai ini, ratusan rumah warga yang berada di sepanjang aliran sungai terancam banjir. Karena sewaktu-waktu air sungai bisa meluap. Selain itu, juga mengancam keberadaan bangunan TPQ desa setempat. Bahkan tembok pagar besi pembatas bangunan telah amblas diterjang luapan air sungai. Sementara itu, tanggul Sungai Kerjo di Dusun Poluju, Desa Boerno, Kecamatan Boerno, Kabupaten Bojonegoro kembali longsor dan jebol sepanjang 50 meter, akibat tak mampu menampung luapan air sungai, pasca hujan deras yang mengguyur wilayah setempat selama sepekan terakhir. Warga khawatir banjir akan menggenangi ratusan hektar tanaman padi dan mengancam pemukiman warga di lima desa. Yakni Desa Boerno di Kecamatan Boerno, serta Desa Sumbergede, Betet, Sugihwaras, dan Bumirejo di Kecamatan Kepohbaru. Kini tengah dilakukan upaya mengatasi jebolnya tanggul tersebut. Pemerintah desa dibantu Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Pengairan Pemkab Bojonegoro telah mendatangkan satu unit eskavator untuk melakukan pengurukan dan penutupan tanggul sungai. Namun, alat berat tersebut belum dapat beroperasi, karena ada kerusakan, dan masih diperbaiki. Demikian diberitakan pada Liputan6, 12 Februari 2020.

  • mojokerto
  • Sungai
  • Bojonegoro
  • Tanggul Jebol
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • sungai sadar
  • sungai kerjo
  • luapan air sungai
  • news35:40
    Sederet Cara Pemprov Jakarta Antisipasi Pohon Tumbang, Sampai Pakai Alat Canggih
    News13 jam yang lalu
  • news06:01
    Air Surut Perlihatkan Kerusakan Parah Usai Banjir di Padang, Sumatera
    News17 jam yang lalu
  • news05:05
    Tim Penyelamat Berpacu Selamatkan Wilayah Terisolasi Akibat Banjir Sumatra
    News17 jam yang lalu
  • news05:38
    Eksekutif China Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif di Cikande
    News17 jam yang lalu
  • news03:31
    Petani Sumatera Terpuruk Akibat Banjir dan Longsor
    News17 jam yang lalu
  • news08:08
    Komisi IV PKS Emosi Singgung Menteri Mundur Depan Raja Juli Usai Banjir Sumatera
    Newssehari yang lalu
  • news05:18
    Banjir Sumatera Kini Renggut Lebih dari 800 Jiwa | Kota di Ukraina Nyaris Dikepung Rusia
    Newssehari yang lalu
  • news06:25
    Komisi IV Tunjuk-Tunjuk Semprot Menteri Raja Soal Banjir Sumatera: Kemana Saja Selama ini!
    News2 hari yang lalu
  • news06:03
    PKB di DPR Keras Kritik Purbaya Imbas Potong TKD Kaltim 73% sampai Teriak "Gak Adil!"
    News2 hari yang lalu
  • news05:34
    Jenderal Rikwanto DPR Buka-bukaan 'Harta Karun' Jadi Incaran Mafia Hukum di Pengadilan
    News2 hari yang lalu