Kapolda Papua Tegaskan Tak Ada Toleransi Bagi Perusuh Wamena
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw menegaskan kepolisian tidak akan memberi toleransi dan keringanan kepada para tersangka pelaku kerusuhan di Papua.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Senin (28/10/2019), hal tersebut disampaikan Kapolda Papua usai bertemu dengan Ketua MPR dan perwakilan Perhimpunan Advokat Indonesia.
Salah satu yang dibahas dalam pertemuan tersebut terkait status delapan mahasiswa pelaku rusuh di Wamena yang saat ini telah di tetapkan sebagai tersangka.
MPR meminta Polda Papua untuk memberikan keringanan tahanan bagi para mahasiswa dengan alasan masih menempuh studi.
Namun, menurut Kapolda, kepolisian tidak akan memberi toleransi dan keringanan kepada para tersangka pelaku kerusuhan di Papua.
"Yang dilihat tangisan korban itu, bukan pelaku, korban. Bagaimana mereka kehilangan saudara, bagaimana mereka kehilangan harta benda, tempat tinggal, susah hidupnya jadinya, nol, bahkan minus tinggal di pengungsian. Ini yang kami lihat. Tapi oke kita hargai kalau memang ada upaya untuk membuat rekonsiliasi dengan korban, itu bukan porsi kami," ujar Kapolda Papua Irjen Pol Paus Waterpauw.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Saif Ali Khan Jadi Korban Penusukan di Rumahnya, Harus Operasi
TV 14 jam yang lalu -
VIDEO: Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Tiba di RS Polri
TV 15 jam yang lalu -
VIDEO: Motif Dendam! Aktor Laga Sandy Permana Tewas Dibunuh Tetangganya
TV 15 jam yang lalu
-
VIDEO: Benarkah Uang Rp 10 Ribu Emisi 2005 Tak Berlaku Lagi? Ini Faktanya!
Cek Fakta Baru saja -
Fakta-Fakta Di Balik Gugatan Cerai Sherina Munaf & Baskara Mahendra, Ternyata Sudah Pisah Rumah
Hiburan 3 jam yang lalu -
VIDEO: PSSI dan Unesa Lakukan Kolaborasi Strategis untuk Meningkatkan Kualitas Timnas Indonesia Putri
Sepak Bola 13 jam yang lalu -
VIDEO: Ingin Cepat Dapat FYP? Disini Ada Jawabannya!
Teknologi 14 jam yang lalu -
VIDEO: Mau Tau Rahasia Dapat Cuan dari TikTok?
Teknologi 15 jam yang lalu -
Wisma Habibie dan Ainun Dibuka Untuk Umum, Simpan Sejarah dan Kenangan Penuh Cinta
Lifestyle 15 jam yang lalu -
VIDEO: Marbot Masjid di Puncak Bogor Dianiaya WNA Arab Saudi, Perkara Tolak Lepas Sepatu
Unik 15 jam yang lalu -
Israel dan Hamas Telah Menandatangani Kesepakatan Gencatan Senjata
Internasional 15 jam yang lalu -
Sidang Perdana Agus Buntung Kasus Pelecehan Seksual
Nasional 15 jam yang lalu -
Perkembangan Jembatan Penghubung Provinsi Kaltim-Kalsel Ambruk
Nasional 15 jam yang lalu -
Sisi Kelam Gedung Glodok Plaza, Dulu Bekas Penjara
Nasional 15 jam yang lalu -
Hoaks Naik Commuter Line Gratis dengan Kartu Lansia
Cek Fakta 15 jam yang lalu -
VIDEO: Pemotor Tewas Tersambar Kereta di Perlintasan Tanpa Palang di Semarang
Unik 15 jam yang lalu