Potret Menyedihkan Pengungsi Gempa di Maluku Tengah
Selembar kertas kardus bekas menunjukkan sebuah lokasi pengungisan di Desa Liang, Kabupaten Maluku Tengah. Sudah empat hari mereka mengungsi dari rumah mereka yang hancur akibat gempa.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (29/9/2019), jumlah pengungsi di lokasi ini mencapai ratusan orang. Meski kondisi tenda pengungsian dibangun seadanya, tapi sebuah posko kesehatan didirikan dekat pengungsian.
Mereka yang sakit tidak hanya akibat reruntuhan gempa, namun juga sakit karena berada di tempat pengungsian yang terbuka.
Sebagaian warga di Dusun Tanah Merah, Kabupaten Maluku, juga berusaa meminta uang pada pengendara yang lewat dengan alasan untuk bertahan hidup di pengungsian.
RingkasanTag Terkait
Video Terkait
-
Dibalik Bencana Gempa Bandung
Nasional 20 Sep 2024, 18:32 WIB -
VIDEO: Bangunan SD Rusak Akibat Gempa Bandung, Sekolah Terpaksa Diliburkan
Nasional 19 Sep 2024, 14:00 WIB -
VIDEO: Bandung Diguncang Gempa 5 Magnitudo, Warga Panik Berhamburan
Nasional 18 Sep 2024, 11:39 WIB
-
Pasangan Redflag Menurut Prilly Latuconsina, Luna Maya, Dara The Virgin
Hiburan 3 jam yang lalu -
Frederika Cull dan Fahad Haydra Main Pernah Nggak Pernah
Hiburan 3 jam yang lalu -
Banyak Yang Nggak Tahu, Rimar Bisa Gerakin Sendi-Sendinya Sendiri
Hiburan 3 jam yang lalu -
Viral Sekolah Yuni Shara di Batu Cuma Bayar 3.500, Pihak PAUD Klarifikasi: Sekarang SPP 250 Ribu
Hiburan 5 jam yang lalu -
VIDEO: Fakta Kericuhan Aksi Free West Papua di Kusumanegara Yogyakarta
Unik 5 jam yang lalu -
VIDEO: Fakta Oknum Polisi Aniaya Ibu Kandung di Bogor Pakai Tabung Gas Hingga Tewas
Unik 6 jam yang lalu -
Hotman Sebut Kasus Agus dan Novi Receh! Asri Welas Nangis Pas Sidang Cerai
Hiburan 7 jam yang lalu -
VIDEO: Timnas Indonesia Uji Coba Lawan Bali United, Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan Sudah Gabung
Sepak Bola 7 jam yang lalu -
VIDEO: Detik-Detik Bus Rute Malang-Denpasar Tergelincir Nyaris Nyemplung ke Laut
Unik 7 jam yang lalu -
VIDEO: Prabowo Turunkan Biaya Makan Bergizi dari Rp15.000 Jadi Rp10.000!
TV 7 jam yang lalu