logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

Kecewa Harga Jual Anjlok, Petani di Lampung Bakar Pohon Tomat

News10 September 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 18:44 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2019, 19:57 WIB
Copy Link
Batalkan

Petani tomat di kawasan Pekon Hujung, Kecamatan Belalau, Lampung Barat, terpaksa membakar tanaman tomatnya yang sudah dibiarkan membusuk sejak bulan lalu. Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Selasa (10/9/2019), anjloknya harga tomat di kalangan petani salah satunya dipicu melimpahnya pasokan tomat di kalangan tengkulak. Ironisnya, harga jual tomat di Pasar Lampung Barat masih di kisaran Rp 1.000 hingga Rp 1.500 per kilogramnya. "Lebih baik dibakar lah, harga tomat nggak sesuai," kata petani tomat Ernita. Tidak hanya di Lampung, harga tomat di Brebes, Jawa Tengah, juga anjlok di kisaran Rp 500 per kilogramnya. Buntutnya, para petani enggan memanen tomat dari pohonnya hingga mengering lantaran harga total penjualan tomat tidak dapat menutupi ongkos buruh panen. Akibatnya para petani tomat merugi hingga puluhan juta rupiah. "Karena itu nggak mencukupi, harganya murah, ya rugi," jelas petani tomat Sujiono. Para petani berharap pemerintah dapat memberikan solusi terkait anjloknya harga jual tomat saat ini.

  • Fokus
  • Indosiar
  • Harga Tomat
  • Program TV News
  • Harga Tomat Anjlok
  • petani bakar pohon tomat
  • news39:13
    Gebrakan Bupati Jember, Turunkan Kemiskinan dan Bunga Desaku
    News18 jam yang lalu
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    News2 hari yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    News2 hari yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    News2 hari yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    News2 hari yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    News2 hari yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    News2 hari yang lalu