Dengan didampingi kuasa hukum dan sejumlah dokter dari Persatuan Dokter Gigi Indonesia, dokter gigi penyandang disabilitas asal Kabupaten Solok Selatan, Romi Syofpa, mendatangi kantor YLBHI di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Rabu (31/7/2019), Romi mengadukan nasibnya karena gagal menjadi seorang pegawai negeri sipil setelah kelulusan tes calon pegawai negeri sipil atas dirinya dibatalkan Pemkab Solok Selatan. Alasannya, Romi tidak memenuhi persyaratan umum dan tidak sehat jasmani. "Tiba-tiba ada pembatalan surat kelulusan dengan alasan tidak sehat jasmani dan tidak memenuhi persyaratan umum," kata penyandang disabilitas dokter gigi Romi Syofpa. Romi berharap namanya bisa diajukan kembali ke Badan Kepegawaian Nasional karena hasil tes telah memenuhi kriteria dengan memuaskan. Perjuangan ini juga dia lakukan bukan semata-mata untuk diri sendiri, melainkan untuk para difabel lainnya agar mendapatkan hak pekerjaan yang layak. (Rio Audhitama Sihombing)
47:23
08:31
08:58
06:13
06:49
09:01
06:14
05:37
10:46
04:50