logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

KPU Salurkan Santunan untuk Keluarga Anggota KPPS yang Meninggal Dunia

News3 Mei 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 02 Sep 2025, 01:31 WIB
Diterbitkan 03 Mei 2019, 14:11 WIB
Copy Link
Batalkan

Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai menyerahkan santunan bagi keluarga petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang wafat usai pemilu 17 April 2019. Target KPU, pemberian santunan rampung sebelum proses pemilu berakhir. Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Jumat (3/5/2019), penyaluran santunan kepada petugas KPPS dimulai secara simbolis oleh Ketua KPU Arief Budiman kepada keluarga almarhum, yaitu Ketua TPS 68 Sukabumi Selatan, Umar Madi. Santunan sebesar Rp 36 juta akan ditransfer ke rekening keluarga setelah serangkaian proses verifikasi. "Kami betul-betul tidak ada ingin kesalahan pembagian santunan. Maka dari itu kami bertanya pada notaris dan sebagainya," ujar Arief. Sementara itu, keluarga Umar Madi mendesak adanya pengusutan. "Harus diusut kenapa ini harus bisa terjadi. Pemilu kali ini repot, capek, melelahkan," kata Evi Erwiyati, putri almarhum. Hingga kini, KPU mencatat anggota KPPS yang wafat sudah mencapai 380 orang. Sementara, pengawas pemilu mencapai 72 orang, dan anggota kepolisian 22 orang.

  • Pemilu 2019
  • KPU
  • Sukabumi
  • Liputan6 SCTV
  • Liputan6 Siang
  • Program TV News
  • KPPS
  • news39:13
    Gebrakan Bupati Jember, Turunkan Kemiskinan dan Bunga Desaku
    News8 jam yang lalu
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    Newssehari yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    Newssehari yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    Newssehari yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    Newssehari yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    Newssehari yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    News2 hari yang lalu