VIDEO: Mengunjungi Balai Desa Dadapan Pacitan yang Mirip Istana Merdeka
Sebuah bangunan Balai Desa di Desa Dadapan, Kecamatan Pringkuku, Pacitan, Jawa Timur, dibangun mirip dengan Istana Merdeka di Jakarta, lengkap dengan tangga, tiang penyangga, dan lambang negara di atas atap.
Bangunan berdiri di atas lahan seluas 12x35 meter persegi ini, didesain semirip mungkin dengan Istana Merdeka.
Terdapat 17 anak tangga untuk memasuki bangunan tersebut. Bangunan didirikan 2015 dengan biaya sekitar hampir Rp 200 juta, yang berasal dari alokasi dana desa dan swadaya masyarakat.
Inilah bangunan Kantor Desa Dadapan, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Sekilas bangunan di atas lahan seluas kurang lebih 12x35 meter persegi ini, mirip dengan Istana Merdeka.
Di bagian depan, terpampang enam tiang beton besar. Sementara di atas gedung, juga terpasang Lambang Negara, Burung Garuda, serta bendera Merah Putih.
Untuk masuk ke gedung ini, pengunjung harus menaiki 17 anak tangga yang semua sengaja didesain mirip Istana Merdeka. Tak ayal, kemiripan ini mengundang daya tarik masyarakat untuk berswafoto.
"Menjadi daya tarik tersendiri, selain punya wisata Sentono Genthong, dia punya balai desa yang bisa buat foto selfie, kadang untuk pre wed para calon pengantin dan sebagai ikon Desa Dadapan, sebagai citra desa yang maju," ujar Fendi Nur Cahyo, Pengunjung, seperti dikutip dari tayangan Liputan6, 22 November 2020.
Menurut Kepala Desa, pembangunan gedung ini akibat ada pelebaran jalan, sehingga jalan menjadi naik atau terlalu tinggi, agar tidak terlihat tinggi, kantor desa dilebarkan, dan tangga dibuat lebih banyak.
"Ya saya mirip-miripkan, juga karena Desa Dadapan ini desa tertinggal, sehingga kami harus membuat ikon, biar menjadi desa yang lebih maju," ujar Ismono, Kepala Desa Dadapan.
Kantor desa ini dibangun sejak 2015. Pembangunannya menghabiskan dana sekitar Rp 200 juta, Rp 170 juta diambil dari dana desa dan sisanya sebesar Rp 30 juta, dari swadaya masyarakat.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Kasus Korupsi Impor Gula Berlanjut!
TV 9 jam yang lalu -
VIDEO: Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Kasus Korupsi Impor Gula Berlanjut!
TV 9 jam yang lalu -
VIDEO: Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Kasus Korupsi Impor Gula Berlanjut!
TV 9 jam yang lalu
-
VIDEO: Tiket Pesawat Turun 10 Persen Libur Nataru Jadi Lebih Hemat
TV 9 jam yang lalu -
VIDEO: Emak-Emak Parkir Mobil di Tengah Jalan, Panik Usai Bikin Macet
Unik 10 jam yang lalu -
VIDEO: Kabar Gembira! Gaji Guru ASN dan Non-ASN Naik di Tahun 2025
TV 10 jam yang lalu -
VIDEO: Diduga Tembak Siswa SMK, Anggota Polrestabes Jalani Pra-Rekonstruksi
TV 11 jam yang lalu -
VIDEO: Detik-Detik Bus Mira Lawan Arus Adu Banteng vs Truk di Klaten
Unik 12 jam yang lalu -
VIDEO: 4 Bek Kiri yang Bisa Jadi Target Ruben Amorim untuk Manchester United
Sepak Bola 13 jam yang lalu -
VIDEO: Korea-Korea Selecao Tampil Istimewa di Portugal, Menang Telak atas Vitoria Clube de Lisboa
Sepak Bola 14 jam yang lalu -
VIDEO: Diterjang Banjir, Warga Pekalongan Tetap Antusias ke TPS
Nasional 15 jam yang lalu -
Fokus : Mencoblos di Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
TV 15 jam yang lalu -
Fokus Pagi : Pemakaman Korban Kecelakaan Ditabrak Truk di Slipi
TV 16 jam yang lalu -
VIDEO: Dicky Candra Nyoblos Bareng Istri, Pasrah dan Berharap yang Terpilih Amanah
Pemilu 16 jam yang lalu -
VIDEO: Gibran: Semua Pihak Diminta Tetap Menghormati Pilihan Masing-Masing
Pemilu 17 jam yang lalu