:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/2913130/original/060845600_1568685306-ets-sampah-20popok-d907-640x360-00004.jpg)
VIDEO: Sampah Popok Menumpuk di Sungai Mojokerto
Meski sudah gencar dilakukan kampanye bersih lingk...Selanjutnya
Meski sudah gencar dilakukan kampanye bersih lingkungan, namun kebiasaan buruk masyarakat membuang sampah ke sungai tetap saja terjadi. Seperti di aliran sungai di Mojokerto, Jawa Timur banyak ditemukan timbunan ribuan sampah popok bayi sekali pakai, demikian tayangan videonya pada Liputan6, Senin 16 September 2019.
Seperti inilah kondisi sungai di Desa Sidorejo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Ribuan sampah popok bayi menimbun aliran Sungai Kwagen yang merupakan anak Sungai Surabaya tersebut.
Popok-popok bayi bekas sisa pakai ini menumpuk tak bisa hanyut seiring menyusutnya debit air sungai akibat musim kemarau. Sehingga popok-popok bayi ini hanya terapung dan menimbulkan aroma tak sedap.
Aliran sungai yang banyak dipenuhi sampah popok bayi ini, mengundang keprihatinan aktivis lingkungan yang tergabung dalam Brigade Evakuasi Popok. Mereka-pun mengais popok-popok bayi yang menumpuk di sungai. Karena jika tidak segera dievakuasi, akan mencemari sungai karena tidak bisa terurai. Apalagi kandungan residu mikroplastik, membahayakan bagi kesehatan manusia dan bisa merusak ekosistem sungai.
"Sudah enam tahun kondisi seperti ini, sampah berupa popok dan sampah rumah tangga yang dibuang," ujar Mariono, salah seorang warga setempat.
"Pembuangan sudah berlangsung lama, dan karena saat ini musim kering, jika musim hujan maka sampah-sampah ini akan hanyut ke sungai Surabaya, dan perkiraan sekitar 1.000 buah lebih popok," kata Aziz, Aktivis Lingkungan yang memunguti sampah popok-popok tersebut.
Pihak aktivis lingkungan berharap pemerintah setempat bisa segera menangani masalah pencemaran air sungai ini serta gencar dilakukan penyuluhan mengajak warga tidak membuang sampah ke sungai.
RingkasanTag Terkait
Video Terkait
-
02:50
VIDEO: Iseng Cangkul Tanah Keramat, Malah Ketemu Bangunan Kerajaan Majapahit
Nasional 05 Des 2024, 18:00 WIB -
00:37
VIDEO: Viral Pengendara Motor Nekat Tabrak Petugas Satlantas saat Operasi Zebra
Unik 24 Okt 2024, 17:30 WIB -
01:34
VIDEO: Kapolsek di Mojokerto Meninggal Akhiri Hidup Diduga Akibat Sakit Tak Kunjung Sembuh
Nasional 12 Ags 2024, 13:25 WIB
-
17:46
Fokus : Diguyur Hujan Lebat, Ribuan Rumah di Dayeuhkolot Diterjang Banjir
TV 4 jam yang lalu -
01:44
VIDEO: PSIM Juara Pegadaian Liga 2, Komentar Coach Erwan Hendarwanto Bikin Adem
Sepak Bola 4 jam yang lalu -
02:39
VIDEO: Kronologi Prajurit TNI Serang Polres Tarakan, 6 Polisi Terluka
TV 5 jam yang lalu -
01:46
VIDEO: Antisipasi Dampak Kebakaran di Glodok, Tamu Hotel Dievakuasi
TV 5 jam yang lalu -
04:00
Geram Anaknya Jadi Korban Hujatan, Ini Pesan Denise Chariesta Untuk Doktif: Jangan Suka Fitnah
Hiburan 6 jam yang lalu -
01:30
Ibu Mertua dan Kakak Ipar Beby Tsabina Kompak Kenakan Kebaya Biru saat Pelantikan Ayah Mertua
Lifestyle 6 jam yang lalu -
02:02
Hotman Paris Idap Abses Hati, Doa Razman Nasution untuk Hotman
Hiburan 8 jam yang lalu -
00:51
VIDEO: Wajah Baru Plaza Semanggi dengan Identitas Baru
Bisnis 9 jam yang lalu -
1:32:59
Bisnis Karbon, Solusi atau Perangkap bagi Indonesia?
Bisnis 9 jam yang lalu -
01:58
Tidak Terbukti Minum Air Rebusan Daun Sisik Naga Bisa Mengatasi TBC dan Batuk Berdarah
Cek Fakta 9 jam yang lalu -
12:48
Laporan Wartawan Liputan6.com Ikuti Program CIPCC untuk Jurnalis Dunia
Nasional 9 jam yang lalu -
05:16
Perkembangan Perintah MK untuk Pilkada Ulang di Serang Banten
Nasional 9 jam yang lalu -
10:27
MK Perintahkan Coblos Ulang Pilkada 2024 di 24 Daerah
Nasional 9 jam yang lalu