VIDEO: Lawan Corona, Tentara AS Produksi Pelindung Wajah Pakai Printer 3D
Anggota militer negara bagian Washington, Amerika Serikat, menggunakan printer dan komputer 3D untuk merancang dan memproduksi pelindung wajah guna membantu melindungi petugas kesehatan yang merawat pasien virus corona.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Larangan Pakai Masker di Kereta Bawah Tanah New York
Internasional 20 Jun 2024, 12:00 WIB -
VIDEO: 11 Ribu Lebih Warga Kota Bekasi Derita TBC, Dinkes Himbau Tetap Pakai Masker
Sehat 06 Feb 2024, 14:26 WIB -
VIDEO: Antisipasi Dampak Erupsi Merapi, BPBD Kirim 120 Ribu Masker untuk Warga Lereng Merapi
Nasional 14 Mar 2023, 11:00 WIB
-
VIDEO: Kotak Suara di Jambi Dibakar Tim Salah Satu Paslon Kepala Daerah
Nasional 34 menit yang lalu -
MU Susah Payah Kalahkan Bodo/Glimt, Instagram Marselino Diikuti Rio Ferdinand
Sepak Bola 50 menit yang lalu -
Gaya Geng RANAYU Natasha Rizky hingga Nina Zatulini di Jepang, Kompak Berbusana Kimono
Lifestyle 2 jam yang lalu -
OOTD Hijab Lima Sekawan, Irish Bella hingga Dhini Aminarti saat Liburan ke Alam Bersama Para Suami
Lifestyle 3 jam yang lalu -
Gaya Kompak Zaskia dan Shireen Sungkar Bersama Ibunda saat Kondangan Bareng
Lifestyle 3 jam yang lalu -
Potret Asmirandah dan Chloe Tampil Kompak dengan Dress Biru, Ibu-Anak Bak Putri di Negeri Dongeng
Lifestyle 3 jam yang lalu -
Gaya Serba Putih Musisi Tanah Air di Pernikahan Teddy Adhitya dan Jelita Clough
Lifestyle 3 jam yang lalu -
Fahad Haydra Kenang Masa Kecil, Sering Dititipin ke Rental PS
Hiburan 13 jam yang lalu -
Frederika Cull Cerita Momen Interview Puteri Indonesia Sampai Dapat Piala Pertama
Hiburan 13 jam yang lalu -
VIDEO Lebih Dekat Aisar Khaled: Influencer Top Malaysia yang Siap Baku Pukul di Byon Combat Vol. 4
Sepak Bola 15 jam yang lalu -
VIDEO: Viral Kecelakaan Libatkan Pemotor dan Mobil, Diduga Korban Terseret 50 Meter
Unik 15 jam yang lalu -
VIDEO: Teror Penembakan, Rumah Dinas Wakil Bupati Solok Selatan Jadi Sasaran
TV 15 jam yang lalu -
VIDEO: Pemotor Terjatuh Akibat Lubang yang Tergenang, Warganet: Tolong Diperbaiki
Unik 16 jam yang lalu