![VIDEO: Sungai Tambak Wedi Tercemar Limbah Busa Putih, Nelayan Tidak Terganggu](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/WC0-NG0ai_A8smUDvIORVfXv7_Y=/670x335/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3407080/original/058544900_1616317701-ets2_hq_ETS217c68927052c7d6f_640x360-00009.jpg)
VIDEO: Sungai Tambak Wedi Tercemar Limbah Busa Putih, Nelayan Tidak Terganggu
Gunungan busa menyerupai salju di Sungai Tambak Wedi, Kenjeran, Surabaya akibat tercemar limbah. Diketahui limbah tersebut menimbulkan pencemaran mikro plastik di perairan di Kali Tambak Wedi. Dalam penelitian Ecoton, Aktivis Lingkungan, dan Mahasiswa, Sungai Tambak Wedi tercemar limbah rumah tangga, deterjen. Para nelayan mengaku sudah terbiasa akan hal ini dan tidak menggangu aktivitasnya dalam mencari ikan.
Dugaan pencemaran lingkungan juga terjadi di Tambak Wedi, Kenjeran, Surabaya, permukaan air tampak tertutup busa putih tebal. Aktivis lingkungan di Surabaya, mahasiswa, hingga Yayasan Ecological Observation and Waste Land Conservation (Ecoton) telah melakukan penelitian mikro plastik dan uji kualitas air yang terpapar limbah rumah tangga. Hasilnya, air Sungai Tambak Wedi tercemar deterjen.
"Kualitas air di Tambak Wedi ini, dan menurut hasil perhitungan dari standarnya ini sangat-sangat luar biasa, hampir 2 sampai 3 kali lipat tidak layak untuk lingkungan hidup, dan efeknya ini akan merusak ekosistem yang ada di dalam sungai tersebut," terang Faisol Mardiono, Aktivis Lingkungan Mupalas.
Sejumlah nelayan mengaku telah terbiasa dengan kondisi seperti ini. Nelayan juga menyatakan tidak terganggu terkait ikan hasil tangkapan mereka.
Sejumlah aktivis lingkungan mendesak Pemerintah Kota Surabaya menyediakan kanal-kanal pengolahan air, sebelum air masuk ke muara. Demikian seperti dilansir pada Fokus, (20/3/2021).
RingkasanVideo Terkait
-
18:42
Fokus : Angin Kencang di Pati Rusak Puluhan Rumah Warga
TV 12 jam yang lalu -
18:42
Fokus : Angin Kencang di Pati Rusak Puluhan Rumah Warga
TV 12 jam yang lalu -
53:21
Fokus Pagi : Kebakaran Menghanguskan Kantor Kelurahan Malaka Sari Jaktim
TV 13 jam yang lalu
-
01:39
Perjalanan Hidup Kim Sae-ron: Dari Aktris Cilik hingga Ditemukan Meninggal Dunia
Lifestyle 9 jam yang lalu -
01:09
VIDEO: Ribuan Bobotoh Sambut Persib Bandung Setelah Laga Lawan Persija
Sepak Bola 10 jam yang lalu -
01:00
VIDEO: Usai Imbang Lawan Persib, Carlos Pena Optimisitis Persija Bakal Raih Gelar Juara BRI Liga 1 2024/2025
Sepak Bola 10 jam yang lalu -
01:52
Kronologi Kim Sae-Ron 24 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia
Hiburan 10 jam yang lalu -
01:10
VIDEO: Rizky Ridho Ucapkan Permintaan Maaf Kepada The Jakmania Setelah Persija Imbang Lawan Persib
Sepak Bola 11 jam yang lalu -
01:22
VIDEO: Curhat Carlos Pena, Sayangkan Performa Persija yang Memudar di Babak Kedua Kontra Persib
Sepak Bola 12 jam yang lalu -
02:22
VIDEO: Ngemil Enak di Sekitar Stasiun Sudirman? Cek Rekomendasinya di Sini!
Unik 22 jam yang lalu -
01:00
VIDEO: Vincent Kompany Senang, Bayern Munchen Main Imbang Kontra Bayer Leverkusen
Olahraga 24 jam yang lalu -
01:15
VIDEO: Prabowo Pastikan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu Gaji ASN hingga Operasional
TV Kemarin pukul 21:30 WIB -
03:55
VIDEO: Dihalangi Bicara ke Wartawan, Tom Lembong Semprot Petugas Kejaksaan Saya Punya Hak!
TV Kemarin pukul 21:15 WIB -
00:00
VIDEO: Bojan Hodak Sebut Laga Persija Jakarta Vs Persib Bandung, Jadi yang Terbesar se-Asia Tenggara!
Sepak Bola Kemarin pukul 21:03 WIB -
01:22
VIDEO: Kejagung Nilai Hukuman Harvey Moeis Diperberat Jadi 20 Tahun Adil bagi Rakyat
TV Kemarin pukul 20:40 WIB -
02:03
VIDEO: Andritany Ardhiayasa Pede Persija Jakarta Kalahkan Persib Bandung!
Sepak Bola 15 Feb 2025, 20:18 WIB -
01:14
VIDEO: Palsukan Dokumen dengan AI, Pria Ini Ngaku Jadi Polisi, Anggota BIN, hingga Petugas Bea Cukai
TV 15 Feb 2025, 20:17 WIB