VIDEO: Tren Ikan Channa bagi Pehobi Ikan Hias
Nama Ikan channa mungkin masih asing di telinga kita. Namun di kalangan pehobi ikan hias, ikan kategori predator ini belakangan menjadi primadona, karena keindahan warnanya dan harganya yang fantastis. Seorang pehobi ikan hias di Jember, Jawa Timur, memiliki puluhan ekor ikan channa berbagai jenis, hasil budi daya yang digelutinya. Berikut kita simak informasinya pada Liputan6, (23/2/2021).
Inilah aneka ikan channa yang dipajang di dalam akuarium rumah Fran Christopher di Jalan Panglima Besar Sudirman, Kecamatan Patrang, Jember. Ikan-ikan channa atau sejenis ikan gabus hias ini, kini menjadi primadona ikan hias air tawar. Daya tarik utamanya, tak lain karena corak dan warna ikan sisiknya.
Jenis ikan channa aurantimaculata yang berasal dari India ini misalnya, terlihat indah dengan corak khas semacam bintk berwarna biru berkilau di bagian kepala. Namun, beberapa channa lokal juga tak kalah menarik, salah satunya jenis marulioides yellow sentarum, dengan dominasi warna kuning dan corak belang kehitaman. Di Indonesia, ikan gabus jenis ini banyak ditemukan di perairan tawar di Kalimantan.
"Biasanya sebelumnya disebut ikan gabus, sekarang mulai tren namanya menjadi ikan channa, ada sebagian channa di daerah tertentu mempunyai warna yang bagus, contohnya di Kalimantan, Sumatra, tapi untuk daerah Jawa Timur sendiri, warnanya masih tergolongnya abu-abu," kata Fran Christopher, Kolektor Ikan Channa.
Adapula ikan hias channa jenis blue pulchra serta asiatica red spotted dengan dominasi warna merah. Meski tergolong ikan predator. Beberapa jenis channa ternyata bisa dibudidayakan di dalam akuarium, seperti jenis limbata, ukuran tubuhnya relatif lebih kecil.
"Mungkin nggak bisa disatukan, harus single tank, satu akuarium isinya satu, budi daya memungkinkan untuk jenis-jenis tertentu, jadi tidak semuanya bisa dibudidaya dalam akuarium, jenis yang bisa limbata, andrao, asiatica, jenis-jenis gabus yang kecil, jadi ndak bisa besar kayak yang jumbo," jelas Hafid Amrullah, Pembudidaya Ikan Channa.
Memelihara ikan channa cukup mudah, dengan diberi makan cacing atau ulat tiap 3 hari sekali. Di akuarium juga tidak memerlukan aerator atau gelembung udara, sebab channa memiliki organ labirin yang memungkinkannya bernapas langsung dari udara. Sejak menjadi tren di kalangan pehobi ikan hias. Harga ikan channa pun meroket, harga bervariasi antara ratusan ribu hingga juta rupiah per ekor tergantung jenis dan ukurannya.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: RANS Entertaiment dan SCTV Gelar Turnamen Olahraga Selebriti Indonesia, Ini 4 Cabor yang Dipertandingkan
Olahraga 04 Jul 2023, 20:41 WIB -
Lolos dari Sanksi, Gibran Hanya Dinasehati PDIP Usai Bertemu Prabowo di Solo
Nasional 24 Mei 2023, 12:53 WIB -
Quraish Shihab: Kecenderungan Manusia kepada Kebaikan, tapi Setan Memperdayanya
Putri Candrawathi 29 Apr 2023, 17:18 WIB
-
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Bisakah DBD Sembuh Hanya Dengan Minum Jus Daun Pepaya?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Perajin Taiwan Mengubah Peluru Artileri Menjadi Pisau Dapur
Internasional Baru saja -
VIDEO: Lulusan Perguruan Tinggi Sulit Mendapat Pekerjaan yang Baik di India
Internasional Baru saja -
VIDEO: Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Lifestyle Baru saja -
VIDEO: Ambil Uang Tunai di Mesin ATM Hanya Bermodalkan KTP, Emang Bisa?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Solusi Kecerdasan Buatan untuk Memperluas Pasar Usaha Kecil
Bisnis Baru saja -
8 Potret Tampan Justin Hubner Pesepak Bola Naturalisasi Timnas U23 - Berkarier di Premier League!
Hiburan 23 menit yang lalu -
VIDEO: Merasa Terancam, Wartawan Kabur dari Tiongkok
Internasional 32 menit yang lalu -
Fakta Megawati Pertiwi, Atlet Voli Wanita yang Semakin Gemilang Gabung Klub Liga Korea
Lifestyle 34 menit yang lalu -
VIDEO: Gelombang Panas Landa Asia Tenggara, Begini Kondisi Jakarta
Nasional 59 menit yang lalu