logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Hujan Abu Vulkanik Gunung Semeru Guyur 6 Kecamatan di Lumajang

News18 Januari 2021
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 04:19 WIB
Diterbitkan 18 Jan 2021, 23:44 WIB
Copy Link
Batalkan

Meski terjadi hujan abu vulkanik erupsi Gunung Semeru, namun hingga Minggu (17/1) pagi, intensitas menipis di sejumlah wilayah di Lumajang, Jawa Timur. Warga Lumajang terutama yang lokasinya di sekitar Gunung Semeru, seperti salah satunya di Desa Kloposawit, Kecamatan Candipuro, masih beraktivitas seperti biasa, namun tetap meningkatkan kewaspadaan. Aktivitas warga Lumajang di Desa Kloposawit, Kecamatan Candipuro, masih berjalan seperti biasa. Wilayah ini adalah salah satu desa terdekat dengan Gunung Semeru yang terdampak hujan abu vulkanik, meski abu yang turun sudah mulai menipis. Hujan abu vulkanik ini terjadi sejak Sabtu malam. Berdasarkan data BPBD setempat, sedikitnya 17 desa di 6 kecamatan di Lumajang terdampak langsung hujan abu vulkanik. Yakni di Kecamatan Pasrujambe, Kecamatan Candipuro, Kecamatan Pronojiwo, Kecamatan Pasirian, Kecamatan Gucialit, dan Kecamatan Senduro. Sebagian warga sempat panik, saat melihat asap mengepul di puncak Gunung Semeru. Meski demikian, warga masih beraktivitas namun dengan meningkatkan kewaspadaan. "Ya kalau petani ke sawah mas, ke kebun, yang dagang ya tetap dagang, masih biasa di sini, kan cuma kena abu gitu aja," tutur Farida, Warga Kloposawit. Pada Minggu pagi, secara visual Gunung Semeru tertutup kabut. Sebelumnya, pada Sabtu sore, gunung tertinggi di Pulau Jawa itu erupsi, hingga meluncurkan awan panas guguran sejauh 4,5 kilometer. Berdasarkan data BPBD, tidak ada korban jiwa dalam erupsi itu. Namun BPBD tetap mengantisipasi dampak erupsi, termasuk penanganan pengungsian. Demikian dilansir pada Liputan6, (18/1/2021). "Info yang saya dapatkan tadi pagi, ada tiga letusan, cuma hanya suara gemuruh, tidak ada APG yang turun, terus lelehan, pagi dini hari sekitar jam 2, itu kelihatan lava pijar dari puncak, tidak dari 2 kilometer lagi, tapi sudah dari puncak ada lava pijar yang turun, kategorinya tetep level II waspada," terang Joko Sambang, Kabid Kedaruratan dan Rehabilitasi BPBD Lumajang. Pada Minggu dini hari, Gunung Semeru masih terpantau meluncurkan guguran lava pijar, dan api diam di atas puncak kawah. Guguran lava pijar terlihat dari Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, dan Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang. Hingga Minggu sore, status Gunung Semeru masih di waspada level II.

  • liputan6
  • SCTV
  • Liputan6 SCTV
  • lumajang
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • SCTV Biro Surabaya
  • Gunung Semeru Erupsi
  • abu vulkanik semeru
  • news39:13
    Gebrakan Bupati Jember, Turunkan Kemiskinan dan Bunga Desaku
    News4 jam yang lalu
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    Newssehari yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    Newssehari yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    Newssehari yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    Newssehari yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    Newssehari yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    News2 hari yang lalu