VIDEO: Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, BPBD Lumajang Minta Warga Waspada
Hari keenam pasca erupsi, Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, kembali meluncurkan awan panas guguran, dari puncak kawah Jonggring Saloko pada Minggu pagi.
Luncuran awan panas, mengarah ke tenggara atau kawasan Curah Kobokan, dengan jarak luncur 1.500 meter. Hingga Minggu sore, status Gunung Semerumasih bertahan di waspada level 2.
Awan panas guguran dari puncak kawah Jonggring Saloko ini terjadi pada Sabtu pukul 11.00 malam hingga Minggu dini hari. Dengan amplitudo 18 milimeter selama 610 detik. Guguran awan panas mengalir sejauh 1.500 meter mengarah ke Curah Kobokan. Awan panas ini sempat direkam petugas Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi, Pos Pantau Gunungapi Semeru, di Gunung Sawur, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang.
Selain guguran awan panas, Gunung Semeru juga mengalami guguran lava pijar satu kali, dengan jarak luncur sejauh 500 meter dari ujung lidah lava. Sementara letusan terekam tujuh kali, namun demikian status gunung api tertinggi di Pulau Jawa ini masih bertahan di waspada level 2.
"Lava pijar sejauh kurang lebih 200 meter sampai 750 meter mengarah ke Curah Kobokan, sampai hari ini tim tetap kita siagakan di tempat masing-masing sesuai tugas pokok dan fungsinya yang sudah kita bagi, jadi masyarakat kami harapkan tetap tenang dan jangan panik, tapi tetap menjaga kewaspadaan," ujar Wawan Hadi Siswoyo, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Lumajang, dikutip dari Liputan6, 7 Desember 2020.
Masyarakat diimbau tidak beraktivitas dalam radius 1 kilometer dari kawah, puncak Gunung Semeru dan jarak 4 kilometer arah bukaan kawah di sektor selatan-tenggara. Masyarakat juga diharuskan tetap mewaspadai potensi guguran awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: RANS Entertaiment dan SCTV Gelar Turnamen Olahraga Selebriti Indonesia, Ini 4 Cabor yang Dipertandingkan
Olahraga 04 Jul 2023, 20:41 WIB -
Lolos dari Sanksi, Gibran Hanya Dinasehati PDIP Usai Bertemu Prabowo di Solo
Nasional 24 Mei 2023, 12:53 WIB -
Quraish Shihab: Kecenderungan Manusia kepada Kebaikan, tapi Setan Memperdayanya
Putri Candrawathi 29 Apr 2023, 17:18 WIB
-
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Bisakah DBD Sembuh Hanya Dengan Minum Jus Daun Pepaya?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Perajin Taiwan Mengubah Peluru Artileri Menjadi Pisau Dapur
Internasional Baru saja -
VIDEO: Lulusan Perguruan Tinggi Sulit Mendapat Pekerjaan yang Baik di India
Internasional Baru saja -
VIDEO: AS Tolak Wacana Surat Penangkapan PM Israel oleh ICC
Internasional Baru saja -
VIDEO: Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Lifestyle Baru saja -
VIDEO: Timnas Indonesia Tatap Olimpiade Paris, Fisik Bagus jadi Kunci Hajar Guinea
Sepak Bola 6 jam yang lalu -
VIDEO: Penjelasan dari Fenomena Sering Lupa Isi Mimpi Setelah Terbangun
Unik 6 jam yang lalu -
Diduga Dianiaya Berkali-Kali Oleh RI, Nikita Mirzani Pilih Tidak Visum: Gue Bucin
Hiburan 8 jam yang lalu -
VIDEO: Apa Alasan Instagram Hapus Fitur Flipside yang Baru Dirilis Awal Tahun?
Unik 8 jam yang lalu -
VIDEO: Kisah Cinta Tak Terduga dari Film The Idea Of You Bikin Senyum-Senyum Sendiri
Hiburan 9 jam yang lalu -
VIDEO: Banjir dan Tanah Longsor Melanda Pulau Sulawesi, Menewaskan 14 Orang
Nasional 9 jam yang lalu