logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: 4 Nyawa Melayang Akibat Tersengat Listrik Jebakan Tikus di Sawah

News14 Oktober 2020
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 13:02 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2020, 19:44 WIB
Copy Link
Batalkan

Nasib tragis dialami satu keluarga asal Dusun Prijek, Desa Tambahrejo, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro. Satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anaknya meninggal dunia bersamaan, karena tersengat listrik jebakan tikus di sawah. Keempat korban antara lain Parno (65), Reswati (55) serta kedua anaknya, yaitu Jayadi (31), dan Zaenal Arifin (21), ditemukan tergeletak di pematang sawah oleh saksi Warno sekitar pukul 06.00 WIB, Senin, 12 Oktober 2020. Warno tetangga korban yang saat itu hendak ke sawah, menemukan satu keluarga itu sudah bergeletakan tak bernyawa. Keempat orang dalam satu keluarga di Bojonegoro, Jawa Timur, meninggal dunia tersengat listrik jebakan tikus, di area persawahan yang tak jauh dari rumah korban. Jenazah seluruh korban yang terdiri dari, ayah, ibu, serta 2 anaknya tersebut, ditemukan Senin pagi, dan diduga korban meninggal sejak Minggu petang. Dalam gambar video amatir, warga sedang mengevakuasi empat warga yang tewas tersengat listrik jebakan tikus, di persawahan Desa Tambahrejo, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro. Keempat korban yang masih satu keluarga itu, terdiri dari bapak, ibu, serta dua anaknya. Jasad keempatnya ditemukan tetangga korban, tergeletak di sawah, dalam satu lokasi. Berdasarkan pemeriksaan sementara polisi, peristiwa itu berawal dari korban Parno, yang pergi ke sawah pada Minggu petang, untuk mengalirkan air ke sawahnya. Karena hingga tengah malam korban belum pulang, sang istri, Reswati, dan dua anaknya, Jayadi dan Arifin, mencari ayahnya. Berikut seperti dilansir pada Fokus, 13 Oktober 2020. Diduga kuat, Parno tewas tersengat listrik di kawat jebakan tikus. Ketiga korban lain diduga juga tersengat listik, saat berusaha menolong Parno. "Ya satu keluarga, yang berangkat anaknya sama bapaknya, tujuannya mengaliri sawah, ditunggu-tunggu sampai jam 10 malem kok ndak kembali pulang, akhirnya istri sama anaknya menyusul, tiba-tiba diketahui oleh saksi Warno, melapor ke pak wo, bahwasanya jam 6 tadi, tahu bahwa korban empat orang tersebut tergeletak sudah tidak ada nyawanya," ujar Iptu Hadi W. Kapolsek Kanor. Dari hasil visum, seluruh korban tewas dinyatakan meninggal dunia tersengat listrik, karena ditemukan luka bakar di tubuh mereka. Polisi sudah menyerahkan jenazah korban pada keluarga, dan akan menyelidiki kasus pemasangan listrik jebakan tikus di sawah tersebut.

  • Fokus Indosiar
  • Indosiar
  • Bojonegoro
  • biro surabaya
  • Jebakan Tikus
  • Desa Tambahrejo
  • jebakan tikus sawah
  • news39:13
    Gebrakan Bupati Jember, Turunkan Kemiskinan dan Bunga Desaku
    News4 jam yang lalu
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    Newssehari yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    Newssehari yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    Newssehari yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    Newssehari yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    Newssehari yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    News2 hari yang lalu