VIDEO: Mensos Tinjau Penyaluran BST di Kantor Pos Besar Surabaya
Dalam kunjungan kerjanya di Surabaya, Jawa Timur, Menteri Sosial, Juliari Batubara meninjau langsung penyerahan Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kantor Pos Besar serta menyalurkan bantuan beras bagi 114 ribu keluarga penerima manfaat program keluarga harapan.
Menteri Sosial akan menegur keras kepala daerah yang menunda penyaluran Bansos dengan alasan Pilkada, apalagi mempolitisasi Bansos.
Menteri Sosial RI, Juliari Batubara, didampingi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan Dirut PT. Pos Indonesia, Faizal Jumadi, Rabu sore, meninjau penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST), senilai Rp 300 ribu bagi warga terdampak COVID-19 di Kantor Pos Besar, Jalan Kebon Rojo, Surabaya.
Sebanyak 162 ribu keluarga sudah menerima BST, dan yang belum menerima sebanyak 932 keluarga. Menteri Sosial juga meninjau penyaluran bantuan beras 15 kilogram, kepada 114 ribu keluarga penerima manfaat program keluarga harapan.
Menteri mengingatkan kepada seluruh kepala daerah yang daerahnya menyelenggarakan Pilkada, untuk tidak mempolitisasi Bansos. Ia juga sudah menegur kepala daerah yang menunda penyaluran bantuan sosial, dengan alasan sibuk mengurusi Pilkada. Demikian dilansir pada Liputan6, 9 Oktober 2020.
"Ya itu kita sudah tegur beberapa daerah, jadi ini tolong temen-temen kepala daerah ini, jangan dipolitisasi, karena saya juga mendapat laporan, ada juga yang berasnya sudah siap, transporter-nya sudah siap, tapi ada permintaan penundaan, alasan yang mungkin kurang relevan, saya mumpung dalam kesempatan ini, memohon dengan sangat teman-teman di daerah, yang berasnya sudah ada di daerah itu, transport sudah siap, segera disalurkan, karena warga sudah menunggu," Juliari Batubara, Menteri Sosial RI.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berharap, uang bantuan sosial tunai bisa membantu mengurangi beban ekonomi keluarga di tengah pandemi COVID-19.
Bantuan Program Keluarga Harapan dari pemerintah, bertujuan untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, yang terdampak akibat pandemi COVID-19.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Heboh! Penipuan 'Deepfake' Pakai Wajah Prabowo, Satu Pelaku Ditangkap
TV 7 jam yang lalu
-
Tips Ampuh Melawan Burnout di Tengah Rutinitas Padat
Unik Baru saja -
Benarkah Membasahi Kepala Saat Awal Mandi Bisa Sebabkan Stroke?
Cek Fakta Baru saja -
Fokus : Tak Kunjung Surut, Puluhan SD di Banjarmasin Kebanjiran
TV 10 jam yang lalu -
Fokus Pagi : Tertimbun Material Longsor, Dua Bocah di OKU Timur Tewas
TV 10 jam yang lalu -
VIDEO: Fabio Di Giannantonio dan Franco Morbidelli Adu Skill Melawan Rizky Ridho dan Muhammad Ferrari
Sepak Bola 11 jam yang lalu -
VIDEO Half Time Show: Senggol Program Mercusuar Naturalisasi Timnas Indonesia, STY Curhat di Sini!!!
Sepak Bola 11 jam yang lalu -
Aaliyah Massaid Umumkan Kehamilan Anak Pertamanya dengan Thariq Halilintar
Lifestyle 12 jam yang lalu -
Ivan Gunawan Berangkat ke Tanah Suci, Setelah Umrohkan Belasan Karyawannya
Hiburan 13 jam yang lalu -
VIDEO: Israel Bertahan di Lebanon Selatan, Temukan Rahasia Hizbullah
Internasional 13 jam yang lalu -
VIDEO: Kabar Isa Zega Ditahan Polda Jatim, Nikita Mirzani & Lucinta Luna Kirim Pesan Nyelekit
Hiburan 13 jam yang lalu -
VIDEO: 2 Penyelundup Imigran Rohingya Ditangkap
Nasional 13 jam yang lalu -
VIDEO: Samsung Galaxy S25 Menjanjikan Kamera yang Lebih Baik dan AI yang Disempurnakan
Teknologi 13 jam yang lalu -
VIDEO: Tanggapan Ketua KPK Soal Penangkapan Paulus Tannos
Nasional 14 jam yang lalu -
Kesaksian Warga Los Angeles Saat Kebakaran Terjadi: Tak Ada Air
Hiburan 14 jam yang lalu -
VIDEO: Geger! Babi Hutan Masuk Masjid saat Diburu Warga
Nasional 14 jam yang lalu