:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3249200/original/048374700_1601025691-ets2_hq_ETS2fe3e6d84f515281e_640x360-00010.jpg)
VIDEO: SMP di Pamekasan Mulai Belajar Tatap Muka dengan Protokol Ketat
Di tengah pandemi COVID-19, SMP di Kabupaten Pamek...Selanjutnya
Di tengah pandemi COVID-19, SMP di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Rabu, 23 September 2020, mulai melaksanakan belajar tatap muka terbatas, di lingkungan sekolah.
Kegiatan belajar mengajar, atau KBM tatap muka dilakukan dengan protokol kesehatan ketat, dan siswa digilir masuk melalui sistem ganjil genap nomor absen.
Setelah sejumlah daerah di Jawa Timur mulai mencoba kegiatan belajar mengajar, atau belajar tatap muka, giliran Kabupaten Pamekasan melaksanakan KBM untuk siswa SMP.
Salah satunya dilakukan SMPN 2 Larangan, Pamekasan. Sekolah ini menerapkan protokol kesehatan sangat ketat, pada proses pembelajaran tatap muka terbatas. Di antaranya, siswa diwajibkan memakai masker, diperiksa suhu tubuh sebelum masuk sekolah, dan mencuci tangan. Jika siswa suhu tubuhnya tinggi, tidak diperkenankan masuk sekolah.
Selain itu, diterapkan sistem ganjil genap nomor absen, dan jarak tempat duduk sekitar 1,5 meter. Setiap ruang kelas disiapkan wastafel untuk cuci tangan, serta sejumlah wastafel di tempat-tempat strategis di lingkungan sekolah.
"Jadi masuk dalam ruang kelas dengan jarak kurang lebih 1,5 meter, di dalam kelas sudah kami sediakan di semua ruang kelas terdapat wastafel, tempat cuci tangan ditambah sabun, kemudian tisu, selain juga kami sediakan wastafel di luar kelas di tempat-tempat yang strategis," kata Achmad Musleh, Kepala SMP Negeri 2 Larangan.
Pihak sekolah juga melakukan penyemprotan disinfektan di setiap ruang kelas, hingga ruang guru, setiap sebelum dan setelah pelaksanaan pembelajaran.
Pihak sekolah berharap, belajar tatap muka di sekolah ini bisa berlangsung lancar dan aman. Sebab sistem belajar daring dirasa kurang efektif, sebab tidak semua siswa mampu mengikutinya secara baik. Demikian dilansir pada Liputan6, 24 September 2020.
RingkasanVideo Terkait
-
01:07
VIDEO: Pakai Seragam yang Tak Biasa, Polisi Gadungan di Sampang Ditangkap
Unik 25 Jun 2024, 17:00 WIB -
01:42
VIDEO: Nenek 70 Tahun dan Lurah Palsukan Surat Hak Milik Tanah
Nasional 28 Mar 2024, 15:00 WIB -
03:48
VIDEO: Astagfirullah! Ustad Cabuli 3 Anak Berkebutuhan Khusus
Nasional 10 Jan 2024, 17:00 WIB
-
01:38
VIDEO: Belanja di Mal, Mantan Artis Diduga Edarkan Uang Palsu
TV 4 jam yang lalu -
01:10
VIDEO: Tragis! Nenek di Buton Tewas Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter
TV 4 jam yang lalu -
01:19
VIDEO: Tebing Setinggi 250 Meter di Subang Longsor, Satu Orang Hilang
TV 4 jam yang lalu -
01:38
VIDEO: Bus Bawa Suporter 'Adu Banteng' dengan Mobil, Satu Orang Meninggal
TV 5 jam yang lalu -
01:06
VIDEO: Israel Incar Hamas, Warga Palestina Kembali Mengungsi
Internasional 11 jam yang lalu -
03:54
VIDEO: Polwan Masuk Madrasah Untuk Mengajar Generasi Muda
Nasional 12 jam yang lalu -
01:37
VIDEO: Dedi Mulyadi Minta Evaluasi Rekrutmen Dokter!
Nasional 12 jam yang lalu -
01:22
VIDEO: Usai Bicara Nuklir Iran, Donald Trump Asyik Nonton UFC Miami
Internasional 13 jam yang lalu -
02:08
VIDEO: Mantan Artis Kolosal Edarkan Uang Palsu 223 Juta!
Nasional 13 jam yang lalu -
03:30
VIDEO: Target Empat Besar di BRI Liga 1 Masih Realistis Bagi Persija atau Tidak? Ini Jawaban Carlos Pena
Sepak Bola 14 jam yang lalu -
01:59
VIDEO: Tiga Ciri Karyawan Toxic yang Mengganggu Produktivitas di Tempat Kerja
Unik 15 jam yang lalu