VIDEO: 14 Orang dari Ponpes Temboro Jalani Karantina di Gedung Dinkes Magetan
Satu per satu santri turun dari bus dan disterilkan dengan cairan disinfektan pada Senin siang, kemudian mereka harus menjalani karantina di Gedung Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan.
Sebanyak 13 santri dan seorang ustadz dari Pondok Pesantren Al Fatah, Temboro harus dikarantina. Dengan penambahan 14 orang, total ada 32 pasien Covid-19 yang ditampung di Gedung Dinas Kesehatan, Kabupaten Magetan, namun semuanya dalam kondisi baik atau tanpa gejala. Berikut diberitakan pada Liputan6, 5 Mei 2020.
Saat ini, di Kabupaten Magetan sudah ada 48 kasus positif COVID-19, sembilan pasien di antaranya sudah sembuh sedangkan satu pasien meninggal dunia.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Kelelahan Dikejar Warga, Maling Kotak Amal di Magetan Terkapar di Depan Rumah Penduduk
Nasional 18 Apr 2024, 18:35 WIB -
VIDEO: Kelelahan Dikejar Warga, Maling Kotak Amal di Magetan Terkapar di Depan Rumah Penduduk
Nasional 18 Apr 2024, 17:46 WIB -
VIDEO: Salat Tarawih 8 Jam dengan Bacaan 30 Juz Al-Qur'an di Magetan Kembali Menarik Perhatian
Islami 20 Mar 2024, 21:08 WIB
-
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Bisakah DBD Sembuh Hanya Dengan Minum Jus Daun Pepaya?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Perajin Taiwan Mengubah Peluru Artileri Menjadi Pisau Dapur
Internasional Baru saja -
VIDEO: Lulusan Perguruan Tinggi Sulit Mendapat Pekerjaan yang Baik di India
Internasional Baru saja -
VIDEO: Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Lifestyle Baru saja -
VIDEO: Ambil Uang Tunai di Mesin ATM Hanya Bermodalkan KTP, Emang Bisa?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Solusi Kecerdasan Buatan untuk Memperluas Pasar Usaha Kecil
Bisnis Baru saja -
VIDEO: Ancaman AI terhadap Industri Video Game
Teknologi Baru saja -
VIDEO: Pemakaman Muslim di AS, Harus Punya Surat Wasiat
Islami Baru saja -
VIDEO: Artefak Indonesia Ilegal ditemukan di New York
Nasional Baru saja -
VIDEO: Menguatnya Tekanan Domestik dan Luar Negeri AS bagi Gencatan Senjata di Gaza
Internasional Baru saja