VIDEO: Setelah 19 Tahun, Warga di Surabaya Ini Akhirnya Berganti Status Kelamin Laki-Laki
Setelah 19 tahun berstatus wanita, PN, warga Bulak Rukem Timur Surabaya akhirnya ditetapkan sebagai seorang laki-laki oleh Hakim Pengadilan Negeri Surabaya pada sidang putusan yang berlangsung Rabu pagi.
Dalam putusan hakim, dari fakta persidangan melalui keterangan saksi dan saksi ahli serta bukti rekam medis, jika PN adalah seorang laki-laki yang memiliki kelainan kelamin sehingga dianggap sebagai seorang wanita oleh orangtua kandungnya.
Di Ruang Tirta 1, Pengadilan Negeri Surabaya, melalui hakim tunggal Anton Widyopriyono, akhirnya menetapkan untuk mengabulkan pengajuan ganti status jenis kelamin serta nama yang semula nama wanita menjadi nama laki-laki.
Penetapan hakim dalam sidang putusan ini berdasarkan pertimbangan atas keterangan saksi dan saksi ahli, serta bukti rekam medis dalam fakta persidangan yang membuktikan secara kuat bahwa pemohon adalah seorang laki-laki. Berikut dilansir pada Liputan6, 20 Februari 2020.
Rabu pagi, menjadi hari penentuan status bagi PN, warga Bulak Rukem Timur Surabaya yang pada tiga pekan ini berjuang untuk mengubah status jenis kelaminnya dari seorang wanita, menjadi laki-laki di hadapan Hakim Pengadilan Negeri Surabaya.
Selama 19 tahun, PN dianggap sebagai seorang wanita oleh orangtuanya, karena kurangnya pengetahuan medis orangtua terhadap sang anak, yang memiliki kelainan kelamin, hipospadia scrotal.
Atas penetapan hakim ini, PN yang kini berganti nama AP, mengaku lega atas keputusan hakim dari Pengadilan Negeri Surabaya, demi masa depan putranya tersebut.
Selain menetapkan ganti status kelamin dan nama, Hakim Pengadilan Negeri Surabaya juga memerintahkan kepada pemohon untuk melaporkan hasil penetapan ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Blora dan Surabaya untuk mengubah data kependudukan pemohon, mulai dari Akte Kelahiran hingga KTP.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Gugat Cerai Istri karena KDRT, Seorang Pria Ditetapkan Jadi Tersangka
Nasional 17 Jan 2025, 17:00 WIB -
VIDEO: Viral Jagat Koin Hunt, Dinas Infokom 'Pasrah'
Nasional 13 Jan 2025, 14:00 WIB -
VIDEO: Camat Asemrowo Surabaya Klarifikasi Usai Dituding Sembunyikan Wanita di Kantor
Unik 11 Jan 2025, 20:30 WIB
-
Fokus Pagi : Hindari Polisi, Seorang Pelaku Curanmor Terjun ke Sungai Musi
TV 12 menit yang lalu -
VIDEO: Kisah Pilu di Balik Kebakaran Glodok Plaza, Suami Mencari Istri yang Hilang
Nasional 32 menit yang lalu -
VIDEO: Leon Goretzka Cetak Brace, Bayern Munchen Menang Tipis atas Wolfsburg
Olahraga 3 jam yang lalu -
VIDEO: Bayer Leverkusen Tampil Perkasa, Kalahkan Borussia Monchengladbach 3-1 di BayArena
Olahraga 4 jam yang lalu -
VIDEO: Pakai Transportasi Umum Lebih Murah dengan Tarif Integrasi
Unik 4 jam yang lalu -
VIDEO: Ngeyel, Truk Paksa Terobos Perlintasan Kereta Saat Palang Tertutup
Unik 16 jam yang lalu -
VIDEO: Viral Maling Motor Apes Gagal Terobos Portal di Persada Bekasi
Unik 17 jam yang lalu -
VIDEO: Pria Bersajam Sandera Keluarga di Masjid Magelang, Salat Jumat Dipindah ke Musala
Unik 18 jam yang lalu -
VIDEO: Kebakaran Besar di Pabrik Baterai Terbesar Dunia di California
TV 19 jam yang lalu -
VIDEO: Polisi Menangkap Residivis Setelah Aksi Pencurian di Lebih dari 80 TKP
TV 19 jam yang lalu -
Fokus : Banjir Bandang Terjang Permukiman di Cirebon, Sejumlah Kendaraan Hanyut
TV 19 jam yang lalu -
Fokus Pagi : Konser Musik di Sebuah Kafe di Kawasan Kemayoran Berakhir Adu Jotos
TV 20 jam yang lalu