logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO : Mari Nikmati Senja Nan Indah di Pantai Boom Banyuwangi

News6 November 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 23 Sep 2025, 00:39 WIB
Diterbitkan 06 Nov 2019, 01:05 WIB
Copy Link
Batalkan

Menyaksikan fenomena matahari tenggelam, di tepi pantai selalu menjadi pilihan kebanyakan orang. Nah, Pantai Boom, di Banyuwangi menjadi alternatif wisata sore hari, saat berkunjung di pantai yang ada di pusat kota tersebut. Pengunjung bisa menikmati panorama alam Indonesia saat senja dengan latar belakang Pegunungan Ijen yang indah.Pantai boom di Kelurahan Mandar, Banyuwangi ini dulunya adalah pantai yang sangat kumuh. Bau menyengat dari muara sungai saat memasuki kawasan pantai ini. Namun kini kondisinya berbalik 180 derajat sejak direnovasi secara berkala. Pantai indah yang hanya ada di Indonesia ini kian tertata rapi, dan bersih. Pengunjung pun silih berganti datang ke pantai ini utamanya di waktu sore hari. Berada di pusat kota membuat pantai ini sangat mudah untuk dikunjungi serta tiket masuk cukup terjangkau, hanya Rp. 8.000 per orang. Saat senja, suasana semakin menarik dengan pemandangan Matahari tenggelam. Warna jingga dari Matahari yang akan digantikan oleh malam terlihat jelas dari pantai ini. Suasana sunset di Pantai Boom benar-benar sangat sempurna. Pantulan cahaya berwarna jingga di pantai ini menambah suasana sore terasa lebih menyenangkan. Banyak wisatawan sengaja berlama-lama di pantai ini hanya untuk menyaksikan fenomena tenggelamnya matahari. Tenangnya suasana pantai dengan balutan warna jingga di langit senja, ini tentunya memiliki daya pikat tersendiri bagi pengunjung. Wisatawan juga bisa menyaksikan pemandangan tiga gunung yang menakjubkan yakni Gunung Merapi Ungup-Ungup, Gunung Ranti hingga Gunung Ijen, Banyuwangi jika tak terhalang awan. Meski direnovasi total, namun ada salah satu bangunan tua yang ikonik sengaja tak dibongkar oleh pengelola. Bangunan kuno ini adalah gudang minyak kelapa yang sudah berdiri sejak masa kolonial Belanda dulu. Meski kuno, ternyata bangunan ini menjadi salah satu tempat favorit bagi pengunjung untuk sekedar berfoto-foto, dan bersantai di tempat duduk yang sudah disediakan sambil menikmati aktivitas nelayan di tepi pantai. Berikut videonya pada Fokus, 4 November 2019

  • Banyuwangi
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • Pantai Boom
  • kelurahan mandar
  • menikmati senja
  • Matahari Tenggelam
  • news39:13
    Gebrakan Bupati Jember, Turunkan Kemiskinan dan Bunga Desaku
    Newssehari yang lalu
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    News2 hari yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    News2 hari yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    News2 hari yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    News2 hari yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    News2 hari yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    News3 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    News3 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    News3 hari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    News3 hari yang lalu