logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Wakapolda Jatim Datangi Konjen Australia

News13 September 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 23 Sep 2025, 01:13 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2019, 21:35 WIB
Copy Link
Batalkan

Untuk memastikan keberadaan Veronika Koman, tersangka provokasi kasus kerusuhan di Asrama Mahasiswa Papua, Wakapolda Jawa Timur beserta jajarannya, mendatangi Konsulat Jendral Australia di Jalan Dokter Ir. H. Soekarno, Surabaya. Kedatangan kali ini untuk berkoordinasi dan memastikan keberadaan Veronica di Australia. Wakapolda Jawa Timur, Brigjend Polisi Toni Harmanto, Rabu siang mendatangi kantor Konjen Australia di Jalan Dokter Ir. H. Soekarno, Surabaya. Kedatangan Wakapolda beserta jajarannya tersebut, untuk berkoordinasi dan memastikan keberadaan Veronica Koman, tersangka provokasi kasus kerusuhan di Asrama Mahasiswa Papua Jalan Kalasan Surabaya. Diduga keberadaan tersangka Veronica di Australia, karena suaminya warga negara Australia. Brigjend Pol Toni Harmanto, juga mengatakan, pihak Konjen Australia menegaskan, tidak akan mencampuri hukum di Indonesia, dan berharap pihak konjen bisa membantunya. Sebelumnya Kepolisian Daerah Jawa Timur, telah mengirimkan panggilan kedua kepada tersangka dengan batas waktu hingga 13 September. Namun karena polisi masih mencari keberadaan tersangka ini, kini polisi memberi toleransi dua minggu lagi dari 13 September 2019. "Seperti dijelaskan Bapak Kapolda kemarin dan kami, langkah yang akan kita kerjakan ada tahapan-tahapannya, setelah dua kali, surat panggilan juga tidak diindahkan oleh yang bersangkutan, kita tentunya akan menerbitkan daftar pencarian orang, berikutnya kita akan layangkan itu, surat menyurat kepada Mabes Polri untuk berkomunikasi dengan Kantor Kedutaan Besar Indonesia yang ada dimana wilayah tersangka berada," kata Wakapolda. Demikian seperti yang dilansir Liputan6, 12 September 2019. Veronica Koman, menjadi tersangka kasus dugaan rasisme dan provokasi, yang menyebabkan kerusuhan di Papua. Polisi sudah bekerja sama dengan Interpol, untuk mencari keberadaan aktivis HAM tersebut.

  • Surabaya
  • veronika koman
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • Konjen Australia
  • Wakapolda Jatim
  • news39:13
    Gebrakan Bupati Jember, Turunkan Kemiskinan dan Bunga Desaku
    News18 jam yang lalu
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    News2 hari yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    News2 hari yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    News2 hari yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    News2 hari yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    News2 hari yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    News2 hari yang lalu