VIDEO: Menarik, Main Hoki Es Pakai Sepatu Boots Tradisional di Rusia
- Hoki es di St. Petersburg, Rusia, sedikit berbeda. Mereka memainkannya dengan sepatu boots tradisional.
Sepatu boots tradisional tersebut dinamakan "Valenki". Sepatu itu berbeda dengan boots yang biasa. Bot biasanya terbuat dari karet atau kulit. Valenki menggunakan bahan dasar wol.
Wol yang dipakai adalah bahan felt, yaitu yang melalui proses kompresi dengan pemanasan dan penguapan. Felt bukan bahan yang ditenun.
Sepatu bot Valenki disebut tradisional karena sudah dipakai sejak awal abad ke-18. Semakin populer pada awal pertengahan abad ke-19. Sepatu tersebut biasanya dibuat dengan warna coklat, hitam, abu-abu, dan putih. Namun, kini juga tersedia dalam warna-warna terang, seperti merah, biru, kuning, atau oranye.
Selain menggunakan Valenki, hoki es yang dimainkan di St. Petersburg, Rusia, juga berbeda dalam hal bola yang digunakan. Biasanya di hoki es memakai puck, semacam cakram yang terbuat dari karet. Di St. Petersburg, bola yang dipakai bola berukuran kecil dan biasanya berwarna terang, seperti hijau muda.
Permainan biasanya diikuti anak-anak hingga usia remaja. Hoki es dimainkan maksimal delapan orang dalam satu timnya.
Kelebihan dari hoki es dengan Valenki yaitu bisa dimainkan semua orang. "Permainan ini tidak terlalu keras. Salah satu hal terpenting adalah semua orang bisa datang dan bermain, tidak harus bisa menggunakan sepatu seluncur (skating)," ujar Alexey Sominskiy, Direktur Pusat Olahraga Distrik Krasnogvardeyskiy, seperti dilansir AP.
Seperti apa menariknya hoki es dengan sepatu boots Valenki di St. Petersburg, Rusia? Kalian bisa melihatnya dalam tayangan singkat di atas.
RingkasanTag Terkait
Video Terkait
-
VIDEO: Kuartet NJIR Bisa Pergi, STY Harus Punya Rencana Lawan Guinea
Sepak Bola Baru saja -
VIDEO: Irak Sukses Eksploitasi Kelemahan Timnas Indonesia U-23
Sepak Bola 2 jam yang lalu -
VIDEO: Hujan Pujian dari Netizen untuk Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024
Sepak Bola 3 jam yang lalu
-
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Bisakah DBD Sembuh Hanya Dengan Minum Jus Daun Pepaya?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Perajin Taiwan Mengubah Peluru Artileri Menjadi Pisau Dapur
Internasional Baru saja -
VIDEO: Lulusan Perguruan Tinggi Sulit Mendapat Pekerjaan yang Baik di India
Internasional Baru saja -
VIDEO: Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Lifestyle Baru saja -
VIDEO: Ambil Uang Tunai di Mesin ATM Hanya Bermodalkan KTP, Emang Bisa?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Solusi Kecerdasan Buatan untuk Memperluas Pasar Usaha Kecil
Bisnis Baru saja -
VIDEO: Menjajal Kue Pancong Viral di Pinggir Rel Kereta
Kuliner 31 menit yang lalu -
Mangkir Bayar Royalti, Agnez Mo Harus Bayar Penalti Sebesar Rp 1,5 Milyar
Hiburan 40 menit yang lalu -
VIDEO: Belasan Kepala Keluarga Tolak Relokasi dari Pulau Ruang
Nasional 1 jam yang lalu -
What Inside My Bag Putri Marino
Lifestyle 2 jam yang lalu