logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Aksi Mahasiswa FKIP di Jember Bantu Siswa SD Terkendala Belajar Daring

News7 November 2020
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 10:26 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2020, 20:00 WIB
Copy Link
Batalkan

Sistem pembelajaran daring, seringkali menimbulkan kendala pada sinyal telepon seluler. Prihatin dengan hal itu, sekelompok mahasiswa di Jember, Jawa Timur, berkeliling ke wilayah terpencil yang sulit dijangkau sinyal seluler. Dengan cuma-cuma, mereka memberi materi pelajaran kepada siswa di rumah maupun surau, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dengan langkah mantap, Yuliana Citra, bersama sejumlah mahasiswa lain, mendatangi pemukiman penduduk di Kelurahan Slawu, Kecamatan Patrang, Jember. Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), di salah satu universitas swasta di Jember itu, mendatangi beberapa rumah, dimana terdapat beberapa kelompok siswa usia sekolah dasar, yang ingin mengikuti pembelajaran secara tatap muka. Sistem guru keliling kelompok mahasiswa ini, merupakan salah satu upaya untuk mengatasi kesulitan siswa, selama menjalani sistem pembelajaran daring. Sasarannya adalah para siswa yang tinggal di wilayah terpencil, dan sulit dijangkau jaringan internet, maupun siswa yang tidak memiliki telepon seluler. Pembelajaran digelar secara tatap muka, di teras-teras rumah warga maupun di surau, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Demikian pemberitaannya pada Liputan6, 6 November 2020. "Pembelajaran secara guling, yaitu guru keliling, kita mahasiswa langsung ke rumah-rumah warga untuk mengajar anak yang kesulitan dalam pembelajaran saat pandemi saat ini, yaitu guling itu, kita di desa ini kendalanya, kesulitan jaringan internet, terus kita sebagai mahasiswa ada program kampus mengajar perintis," kata Yuliana Citra, Mahasiswa Guru Keliling. Pihak sekolah dasar di Desa Slawu mengaku terbantu dengan aksi guru keliling ini, karena bisa mengatasi kendala proses belajar mengajar sistem daring yang selama ini dilakukan sekolah. Selain di Kelurahan Slawu, aksi guru keliling juga dilakukan di sejumlah sekolah dasar di wilayah terpencil lainnya. Di antaranya adalah di SDN Sumber Pinang 1, Kecamatan Pakusari, Jember.

  • liputan6
  • SCTV
  • Liputan6 SCTV
  • Jember
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • kendala sinyal
  • SCTV Biro Surabaya
  • guru keliling
  • news35:40
    Sederet Cara Pemprov Jakarta Antisipasi Pohon Tumbang, Sampai Pakai Alat Canggih
    Newssehari yang lalu
  • news06:01
    Air Surut Perlihatkan Kerusakan Parah Usai Banjir di Padang, Sumatera
    Newssehari yang lalu
  • news05:05
    Tim Penyelamat Berpacu Selamatkan Wilayah Terisolasi Akibat Banjir Sumatra
    Newssehari yang lalu
  • news05:38
    Eksekutif China Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif di Cikande
    Newssehari yang lalu
  • news03:31
    Petani Sumatera Terpuruk Akibat Banjir dan Longsor
    Newssehari yang lalu
  • news08:08
    Komisi IV PKS Emosi Singgung Menteri Mundur Depan Raja Juli Usai Banjir Sumatera
    Newssehari yang lalu
  • news05:18
    Banjir Sumatera Kini Renggut Lebih dari 800 Jiwa | Kota di Ukraina Nyaris Dikepung Rusia
    Newssehari yang lalu
  • news06:25
    Komisi IV Tunjuk-Tunjuk Semprot Menteri Raja Soal Banjir Sumatera: Kemana Saja Selama ini!
    News2 hari yang lalu
  • news06:03
    PKB di DPR Keras Kritik Purbaya Imbas Potong TKD Kaltim 73% sampai Teriak "Gak Adil!"
    News2 hari yang lalu
  • news05:34
    Jenderal Rikwanto DPR Buka-bukaan 'Harta Karun' Jadi Incaran Mafia Hukum di Pengadilan
    News2 hari yang lalu