VIDEO: Berburu Langsung Burung Liar Endemik Lereng Ijen dalam Seni Fotografi

Name: VIDEO: Berburu Langsung Burung Liar Endemik Lereng Ijen dalam Seni Fotografi
Uploaded: 2020-03-20T23:05:49.000Z

News21 Maret 2020

OlehLiputan6

Diperbaharui 23 Sep 2025, 05:27 WIB

Diterbitkan 21 Mar 2020, 06:05 WIB

Copy Link

Batalkan

Berbicara tentang keindahan alam Gunung Ijen seakan tak ada habisnya. Selain pemandangan alamnya, wisatawan juga bisa menikmati cantiknya satwa-satwa liar endemik lereng Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur. Salah satunya adalah, satwa burung. Di lereng Ijen banyak dijumpai jenis-jenis burung liar seperti burung sikatan, cingcoang, paok pancawarna hingga burung puyuh gonggong yang merupakan burung endemik Jawa. Berikut videonya pada Liputan6, 18 Maret 2020. Eksotika burung-burung liar endemik lereng Ijen, ini bisa ditemukan di kawasan Erek-erek, atau 5 kilometer sebelum menuju pos Paltuding Ijen. Berbagai jenis burung liar yang sedang mencari makan bisa dijumpai, namun kita harus berkamuflase atau menyamar dengan menggunakan baju serba hijau agar kehadiran kita tak diketahui burung-burung di tengah hutan. Seperti yang dilakukan oleh dua fotografer lokal ini. Mereka berjalan mengendap, mencari keberadaan burung di tengah hutan untuk diambil gambarnya sebagai koleksi seni fotografi. Di sini kita bisa menjumpai puluhan jenis burung yang sedang bermain maupun mencari makan di ranting pohon, dan tanah. Mulai dari sikatan ninon, cingcoang, sikatan bodoh, ciung batu, hingga paok pancawarna yang memiliki corak warna keemasan di bulu dadanya. Burung paok pancawarna ini sangat sensitif dan pemalu, sehingga untuk melihatnya dibutuhkan suasana tenang agar burung tidak kabur saat kita dekati. Di kawasan lereng Gunung Ijen ini, kita bisa menjumpai burung endemik Jawa yang hanya bisa dijumpai di kawasan Pegunungan Ijen, yakni burung puyuh gonggong. Burung bernama latin arborophila javanica ini memiliki ukuran yang sangat kecil tak lebih dari 30 centimeter dengan warna-warni corak bulu yang sangat menawan. Ciri khas lain dari burung ini, terletak pada suara siulannya yang meninggi, dan sangat merdu, khas akan burung tanah yang biasa disebut dengan phasianidae. Dengan kondisi hutan yang masih terjaga keasriannya, burung-burung ini terus tumbuh, dan berkembang biak dengan baik di kawasan Lereng Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur.