logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

Pertama Kali Terjadi, Kekerasan Renggut Nyawa Gadis Baduy

News8 September 2019
M
OlehMaria Flora
Diperbaharui 09 Des 2025, 13:38 WIB
Diterbitkan 08 Sep 2019, 09:07 WIB
Copy Link
Batalkan

Kasus pemerkosaan dan pembunuhan gadis remaja yang masih berusia 13 tahun di tanah Ulayat Baduy Luar, cukup menghebohkan warga Badui. Hal tersebut dikarenakan dalam sejarah, kekerasan baru pertama kali terjadi. Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (8/9/2019), selama ini suku Badui hidup dengan tenang dan tenteram, jauh dari dunia kekerasan. Korban SW tewas mengenaskan di gubug tengah ladang milik ayahnya sendiri. SW meregang nyawa setelah dianiaya dengan senjata tajam dan diperkosa oleh tiga pemuda yang salah satunya masih di bawah umur. Mereka adalah AM (19), AR (15), dan MF (19), warga Desa Nagayati, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. Saat kejadian, korban tengah menginap di gubuk di tengah pertanian keluarganya. Para tersangka yang sering melintas di perkebunan itu awalnya berencana hanya akan memperkosa korban dengan dalih meminjam golok kepada korban. Namun korban, yang berteriak minta tolong membuat ketiga tersangka panik dan berusaha menganiaya korban. Korban yang membela diri sempat menangkis sabetan golok dengan tangannya tetapi tangan kanannya putus. Korban yang bersimbah darah akhirnya diperkosa dalam keadaan tak bernyawa.

  • Pembunuhan
  • Pemerkosaan
  • gadis baduy
  • Program TV News
  • Liputan6 SCTV
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    News17 jam yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    News19 jam yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    News19 jam yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    News19 jam yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    News20 jam yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    Newssehari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    Newssehari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    Newssehari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    Newssehari yang lalu
  • news01:21
    Kerugian Longsor di Sumatera Utara, Akibat Deforestasi?
    Newssehari yang lalu