Berhenti Konsumsi Obat Kedaluwarsa, Begini Kondisi Ibu Hamil di Kamal Muara

News24 Agustus 2019

Diperbaharui 20 Sep 2025, 14:38 WIB

Diterbitkan 24 Agt 2019, 00:01 WIB

Winda Dwi Lestari, istri Hendi Wijaya, warga Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, terbaring lemas di kamarnya. Sudah hampir dua minggu lebih wanita yang tengah hamil muda ini lemas setelah mengonsumsi obat dari puskesmas. Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Jumat (23/8/2019), awalnya Winda tak tahu obat yang diberikan puskesmas kedaluwarsa. Setelah meminumnya, kondisinya melemah dan berat badannya turun. Setelah mendengar berita ada korban obat kedaluwarsa dari Puskesmas Kamal Muara, barulah Winda dan Hendi memeriksa tanggal kedaluwarsa obat yang sudah diminumnya. Kondisinya membaik usai berhenti mengonsumsi obat tersebut. Kasus ini sudah dilaporkan suami winda ke kepolisian. Kasus obat kedaluwarsa sebelumnya dilaporkan oleh Novi Sriwahyuni. Polisi juga memeriksa saksi dari pihak Puskesmas Kamal Muara dan apoteker pemberi obat. Menurut Gubernur DKI Jakarta, Dinas Kesehatan DKI sudah memberikan sanksi kepada apoteker sesuai ketentuan. Anies menyatakan, Dinkes DKI akan terus memantau kesehatan ibu dan janinnya. "Petugas apoteker di sana sudah dibebastugaskan saat ini. Dinkes akan memantau terus kesehatan ibu dan janinnya dan akan memberikan semua dukungan pelayanan untuk memastikan dampaknya minimum," kata Gubernur Anies. Puskesmas Kamal Muara kini sepi pengunjung, namun pelayanan tetap dibuka. Sejumlah obat-obatan kedaluwarsa dan rekam medis korban sudah diminta penyidik Polsek Metro Penjaringan.