logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

Petik Merdu Sasando dari Rote Ndao NTT

News22 Februari 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 19:54 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2019, 21:56 WIB
Copy Link
Batalkan

Keberagaman suku di Indonesia menghasilkan berbagai macam produk budaya yang khas dan unik. Salah satunya adalah sasando dari rote ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT). Alat musik yang lahir pada abad ke-17 sempat nyaris punah karena sudah tidak pernah dimainkan lagi. Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Jumat (22/2/2019), alat musik sasando merupakan alat musik tradisional yang berasal dari NTT. Bentuknya yang unik seperti timba air, melatarbelakangi legenda di balik penciptaan alat musik ini yang konon dibuat oleh dua pemuda saat tengah mengembalakan domba. Kini alat musik tersebut berusaha dilestarikan kembali oleh masyarakat setempat. Salah satunya oleh Herman Adolf Ledo, warga Pulau Rote Ndao, yang menularkan keahliannya memainkan sasando kepada sang cucu. Dalam waktu satu minggu, Herman mampu mengerjakan satu buah sasando dengan 24 sena "Pesanan ada saja. Kalau dikerjakan satu orang sekitar seminggu. Dijual dengan harga Rp 5 juta," ujar Herman Adolf Ledo. Mulanya, sasando hanya boleh dimainkan oleh para sesepuh dan orangtua. Namun, demi melestarikan alat musik tradisional, cara memainkan sasando mulai diajarkan kepada generasi penerus sejak dini. Herman pun berharap semakin banyak generasi muda yang mampu membuat dan memainkan sasando agar terus lestari. (Karlina Sintia Dewi)

  • Fokus
  • Fokus Indosiar
  • NTT
  • Program TV News
  • Rote Ndao
  • sasando
  • sasandu
  • news35:40
    Sederet Cara Pemprov Jakarta Antisipasi Pohon Tumbang, Sampai Pakai Alat Canggih
    News12 jam yang lalu
  • news06:01
    Air Surut Perlihatkan Kerusakan Parah Usai Banjir di Padang, Sumatera
    News16 jam yang lalu
  • news05:05
    Tim Penyelamat Berpacu Selamatkan Wilayah Terisolasi Akibat Banjir Sumatra
    News16 jam yang lalu
  • news05:38
    Eksekutif China Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif di Cikande
    News16 jam yang lalu
  • news03:31
    Petani Sumatera Terpuruk Akibat Banjir dan Longsor
    News16 jam yang lalu
  • news08:08
    Komisi IV PKS Emosi Singgung Menteri Mundur Depan Raja Juli Usai Banjir Sumatera
    Newssehari yang lalu
  • news05:18
    Banjir Sumatera Kini Renggut Lebih dari 800 Jiwa | Kota di Ukraina Nyaris Dikepung Rusia
    Newssehari yang lalu
  • news06:25
    Komisi IV Tunjuk-Tunjuk Semprot Menteri Raja Soal Banjir Sumatera: Kemana Saja Selama ini!
    News2 hari yang lalu
  • news06:03
    PKB di DPR Keras Kritik Purbaya Imbas Potong TKD Kaltim 73% sampai Teriak "Gak Adil!"
    News2 hari yang lalu
  • news05:34
    Jenderal Rikwanto DPR Buka-bukaan 'Harta Karun' Jadi Incaran Mafia Hukum di Pengadilan
    News2 hari yang lalu