VIDEO: NBA Spotlight, Sejarah LA Clippers dan Cerita Kembalinya Paul George Paska Cedera

NBA Spotlight kali ini akan membahas tim Los Angeles, LA Clippers. Bermarkas di Los Angeles yang terletak didaerah California Selatan, LA Clippers terbentuk ditahun 1970. Memiliki pemain-pemain hebat seperti Kawhi Leonard dan Paul George.

Nama awal terbentuknya LA Clippers dulu sebenarnya adalah Bufallo Braves. Dengan tim yang terbilang baru bergabung dalam kompetisi NBA di musim itu.

Kesuksesan pertama sebagai tim baru ia sukses mencapa babak playoff sebanyak tiga kali. Namun adanya konflik dari internal pengurus sehingga markas mereka pindah ke San Diego, California.

Perpindahan dari Buffalo Memorial Stadium yang berada di New York, ke California, membuat nama tim tersebut juga ikut berubah menjadi San Diego Clippers ditahun 1978. Namun sayangnya, San Diego Clippers tidak terlalu sukses selama enam tahun setelah pergantian nama tersebut. Setelah drama panjang pergantian nama dan markas bermain, tahu 1981 mereka dibeli oleh Donald Sterling.

Tiga tahun setelahnya tepatnya ditahun 1984, Clippers dipindahkan ke Los Angeles secara kontroversial oleh Donald Sterling tanpa adanya persetujuan dari NBA. Bahkan mereka sempat dipandang sebelah mata dan dianggap pecundang abadi karena mereka jauh dibawah LA Lakers.

Ditahun 2000an LA Clippers mulai membuktikan taringnya, setelah beberapa waktu sempat diragukan, ia mampu bangkit. Musim 2013/2014 Clippers berhasil meraih gelar juara divisi untuk pertama kali dalam 42 tahun sejarah mereka.

Nama Paul George merupakan salah satu pemain yang penting dalam tim LA Clippers pada era sekarang. Ia pernah berhasil mendapatkan 6 kali All Stars dan 5 All NBA. Berposisi sebagan Small Forward dan Shooting Guard, ia menjadi pemain yang cukup produktif.

Namun, karirnya didunia basket pernah mengalami paitnya cedera saat membela timnas ditahun 2014. Tepatnya ia cedera patah kaki saat membela timnas Amerika Serikat.

Pada NBA Spotlight kali ini, akan membahas tentang LA Clippers dan cerita kembalinya Paul George paska cedera.