VIDEO: Waduh, Desa Pesisir Tenggelam Akibat Gelombang Pasang
Sebuah komunitas nelayan di pantai timur Ghana tenggelam akibat gelombang pasang dan erosi pantai. Meski warga desa ini sudah beberapa kali pindah lebih jauh ke daratan tapi banjir rob tetap terjadi, dan kini mereka meminta pemerintah Ghana untuk memberikan solusi permanen. Berikut laporan tim VOA.
RingkasanTag Terkait
Video Terkait
-
VIDEO: Kisah Desa Nyaris Tenggelam, Dulu Sawah Kini Laut!
Internasional 27 Jul 2023, 11:35 WIB -
VIDEO: Highlights Piala Dunia 2022, Uruguay Tekuk Ghana 2-0
Sepak Bola 03 Des 2022, 08:47 WIB -
VIDEO: Highlights Piala Dunia 2022, Ghana Tumbangkan Korea Selatan 3-2
Sepak Bola 29 Nov 2022, 05:49 WIB
-
VIDEO: Benarkah Menggabungkan Jari Telunjuk dan Kelingking Bisa Deteksi Stroke?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Prabowo Subianto Akui Dirinya Nakal
Nasional 33 menit yang lalu -
VIDEO: Kim Kardashian Duduk Bersama dengan Kamala Harris di Gedung Putih
Hiburan 49 menit yang lalu -
VIDEO: Tampil Heroik, Ernando Ari Janji Bawa Timnas Indonesia U-23 Juara Piala Asia U-23 2024
Sepak Bola 3 jam yang lalu -
Timnas Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024, Arema FC Menang Lagi
Sepak Bola 3 jam yang lalu -
VIDEO: Shin Tae-yong Ungkap Perasaannya Setelah Timnas Indonesia U-23 Singkirkan Korea Selatan
Sepak Bola 3 jam yang lalu -
VIDEO: Hilirisasi Nikel, Bagaimana Indonesia Tembus Pasar AS?
Bisnis 3 jam yang lalu -
Jajaki Peluang Koalisi, Surya Paloh Sambangi Kediaman Prabowo Subianto
Nasional 4 jam yang lalu -
Mobil Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang
Nasional 5 jam yang lalu -
VIDEO: Melenggang ke Semifinal, Timnas Indonesia U-23 Selangkah Lagi Tampil di Olimpiade 2024
Sepak Bola 5 jam yang lalu -
Semakin Bersinar, Prilly Latuconsina Didapuk Jadi Ketua Pelaksana FFI yang Baru
Lifestyle 6 jam yang lalu -
VIDEO: Euforia Timnas Indonesia U-23 Setelah Melaju ke Semifinal Piala Asia, Erick Thohir Mau Nangis!
Sepak Bola 6 jam yang lalu -
Dua Tahun Kemakan Gombal, 10 Potret Jessica Tanoe Kenang Momen Pernikahan Saat Rayakan Anniversary
Hiburan 14 jam yang lalu