VIDEO: Melihat Lebih Dekat Budi Daya Lobster Keramba Dasar Laut di Grand Watu Dodol
Nelayan di perairan Pantai Grand Watu Dodol, Banyuwangi, mengembangkan usaha budi daya lobster keramba dasar laut. Model keramba dasar ini bisa menjadi alternatif budi daya lobster di daerah perairan, dengan ombak besar dan kualitasnya tak kalah dengan lobster yang dipanen dari alam.
Kawasan pantai Grand Watu Dodol di Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, kini tak hanya sebagai tujuan wisata. Kini setelah kelompok nelayan membudidayakan lobster keramba dasar laut. Lima jenis lobster dibudidayakan, yakni lobster pasir, batik, bambu, batu, hingga lobster jenis mutiara. Berikut seperti dilansir pada Liputan6, (21/6/2021).
Membudidayakan lobster di perairan Selat Bali ini tergolong mudah, cukup menyiapkan keramba berukuran 3x3 meter, lalu ditenggelamkan di dasar laut sedalam 10 meter. Perairan Selat Bali berarus deras dan air laut yang bersih membuat kualitas pertumbuhan lobster tak kalah dengan lobster yang dipanen secara alami.
Dalam 4 bulan sekali, nelayan memanen minimal 1 kuintal lobster dari tiap keramba dan diekspor ke Vietnam, Singapura, hingga Cina. Selain diperjualbelikan, sebagian lobster dilepasliarkan ke habitat aslinya, agar ekosistem tetap terjaga.
"Semua di sini pelaku-pelaku pariwisata sebetulnya, di saat pariwisata ini mulai kurang menggeliat, kami dan kelompok berinisiatif supaya ada penghasilan tambahan melalui budi daya ini, dan Alkhamdulillah sekarang teman-teman sudah merasakan bagaimana kita mengkolaborasikan antara budi daya dan pariwisata, kalau jualnya memang ada pengepulnya, tapi pasarnya ekspor Cina, Singapura, dan Vietnam," kata Abdul Azis, Ketua Kelompok Nelayan Pesona Bahari.
Tak hanya membantu perekonomian nelayan saat pandemi, budi daya lobster keramba dasar laut juga menjadi sarana edukasi bagi nelayan lain dan wisatawan yang berkunjung, sambil diving maupun snorkeling. Wisatawan tak hanya disuguhi keindahan terumbu karang, namun bisa melihat langsung budi daya lobster dalam keramba di dasar laut.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Saling Ejek di Media Sosial, 5 Anggota Perguruan Silat Habisi Pemuda di Banyuwangi
Nasional 25 Apr 2024, 20:57 WIB -
VIDEO: Caleg Banyuwangi Klarifikasi Tarik Bantuan Paving Jalan karena Target Suara Tak Tercapai
Nasional 19 Feb 2024, 19:16 WIB -
VIDEO: Target Suara Tidak Tercapai, Caleg di Banyuwangi Tarik Bantuan Paving Jalan
Nasional 18 Feb 2024, 15:44 WIB
-
VIDEO: Ambil Uang Tunai di Mesin ATM Hanya Bermodalkan KTP, Emang Bisa?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Solusi Kecerdasan Buatan untuk Memperluas Pasar Usaha Kecil
Bisnis Baru saja -
VIDEO: Bisakah DBD Sembuh Hanya Dengan Minum Jus Daun Pepaya?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Pemakaman Muslim di AS, Harus Punya Surat Wasiat
Islami Baru saja -
VIDEO: Ancaman AI terhadap Industri Video Game
Teknologi Baru saja -
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Nigeria Dorong Perempuan Lebih Berperan dalam Ekonomi Digital
Bisnis Baru saja -
VIDEO: Upaya Koalisi "Freedom Flotilla" Menembus Blokade Israel di Gaza
Internasional Baru saja -
VIDEO: Kapal 'Hijau' Tanpa Emisi Berkeliling Dunia dan Berlabuh di New York
Teknologi Baru saja -
VIDEO: Mengintip Masa Depan Tahun 2050 di Tokyo Jepang, Seperti Apa?
Teknologi Baru saja -
VIDEO: PKB dan PPP Sepakat Kerjasama di Pilkada 2024
Nasional 24 menit yang lalu -
Cantiknya Bak Barbie, Pesona Remaja Beranjak Dewasa Naura Ayu dalam 8 Gaya Makeup Berbeda
Wanita 28 menit yang lalu -
6 Ide Makeup Simple Mahalini Raharja, Pesona Gadis Bali Calon Istri Rizky Febian
Wanita 32 menit yang lalu -
8 Potret Mesra Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty di London, Berdua tanpa Anak
Lifestyle 47 menit yang lalu