VIDEO: Sopir Diduga Mabuk Tabrak Tiang Traffic Light di Jalan Pucang Surabaya
Sebuah mobil Daihatsu Ayla menabrak tiang traffic light di perempatan Pucang, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur. Sebelumnya, LCGC itu sempat menabrak 2 mobil lainnya, motor dan orang yang menyeberang jalan. Pengemudi LCGC tersebut diduga dalam pengaruh alkohol alias mabuk sehingga mengemudi dengan ugal-ugalan.
Tiang pengatur lampu lalu lintas, menjadi saksi akhir pergerakan mobil Ayla dengan nomor polisi L 1130 LI, yang dikemudikan oleh Jason Gunawan, warga Surabaya.
Mobil ini teronggok di atas trotoar, serta menabrak tiang lampu pengatur lalu lintas di perempatan Jalan Pucang, Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat malam.
Mobil jenis LCGC ini sebelumnya terlibat kejar-kejaran, karena sempat menabrak penyeberang jalan, lalu diamuk massa. Baik pengemudi maupun dua penumpangnya diduga mabuk minuman keras. Sebab, saat melintas di Jalan Kertajaya, mobil sudah berjalan zig-zag, hingga menabrak dua mobil, lalu melarikan diri ke Jalan Pucang.
Saat di perempatan Pucang, mobil menabrak penyeberang jalan hingga oleng, lalu naik ke trotoar dan menabrak tiang lampu pengatur lalu lintas.
"Saya berhenti, karena lampu merah, posisi kanan, saya lihat dari spion kok sudah ada mobil zig-zag, ada yang ndak beres kelihatannya, dia sudah nabrak, karena ada korban sepeda motor juga, cuma saya ndak tahu persis, habis itu nabrak mobil saya,langsung lari belok kiri," kata Lika Dwijono, Korban Kecelakaan, seperti dikutip dari Liputan6, 5 Desember 2020.
Polisi yang datang akhirnya mengamankan ketiga pemuda yang mabuk, dan sempat dikeroyok massa. Mereka dibawa ke Polsek Gubeng untuk dimintai keterangan.
"Jadi yang sebelumnya di Kertajaya, lalu dikejar karena nabrak dikejar, lalu sampailah di perempatan sini, di Pucang, karena pengemudi kehilangan kendali, akhirnya menabrak tiang listrik," ujar Kompol Palma F Fahlevi, Kapolsek Gubeng Surabaya.
Selain meminta keterangan pelaku, polisi juga menelusuri semua korban, baik penyeberang jalan, maupun kendaraan lain yang sempat ditabrak, dan menderita kerugian material.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Rezim Al-Assad Tumbang, Suriah di Ambang Perubahan Besar
TV 9 jam yang lalu -
VIDEO: Rezim Al-Assad Tumbang, Suriah di Ambang Perubahan Besar
TV 9 jam yang lalu -
VIDEO: Presiden Korsel Yoon Suk Yeol di Ujung Pemakzulan
TV 10 jam yang lalu
-
VIDEO: Benarkah Tangan Berkeringat Berkaitan dengan Paru-Paru Basah?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Pelatih Timnas Laos, Ha Hyeok Jun Akui Banyak Belajar dari Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia
Sepak Bola 7 jam yang lalu -
VIDEO: Batal Jalani Official Training, Para Pemain Timnas Laos Berswafoto di Stadion Manahan
Sepak Bola 7 jam yang lalu -
Kedekatan Ayu Ting Ting dengan Keluarga, Tak Pernah Perhitungan—Masih Minta Uang ke Orangtua
Dangdut 7 jam yang lalu -
Fokus : Duka Korban Kebakaran di Kemayoran
TV 8 jam yang lalu -
VIDEO: Truk Tronton Tabrak Mobil Brio dan Warung, Diduga Akibat Sopir Mengantuk
Unik 8 jam yang lalu -
VIDEO: Viral Pria Gerebek dan Protes Rumah Tempat Bimbel di Bekasi
Unik 8 jam yang lalu -
VIDEO: Detik-detik Tanggul Sungai Klegung di Banyubiru Jebol, 30 Rumah Terdampak
Unik 8 jam yang lalu -
VIDEO: Presiden Prabowo Deklarasikan Perang Terhadap Kebocoran Anggaran
TV 10 jam yang lalu -
Lucinta Luna Janji Umrah Sebagai Laki-Laki, Baim Wong Bawa 79 Bukti ke Sidang Cerai
Hiburan 10 jam yang lalu -
VIDEO: Detik-Detik Pohon Tumbang di Ubud Timpa Turis, Dua WNA Meninggal
Unik 10 jam yang lalu -
VIDEO: Main di Kandang Sendiri, Jadi Suntikan Semangat Bagi Marselino Ferdinan dan Timnas Indonesia
Sepak Bola 10 jam yang lalu