VIDEO: Dinas Pariwisata Usul Hutan Pelangi Bondowoso Jadi Global Geopark ke Unesco
Areal hutan kecil tak jauh dari kaki Gunung Raung Bondowoso, Jawa Timur, mempunyai panorama unik, dengan warna-warni pohonnya yang cantik bak pelangi.
Mengikuti siklus yang selalu berulang sepanjang tahun, batang pohon akan terus berganti warna dari hijau, kuning, merah, jingga, biru lalu coklat.
Tak banyak ditemukan di daerah lain, jenis pohon yang diketahui bernama latin eucalyptus, di hutan yang kini diusulkan sebagai kawasan Global Geological Park ke Unesco. Berikut video pemberitaannya untuk Anda pada Liputan6, 17 September 2020.
Hutan pelangi ini berada di kaki Gunung Raung, tepatnya di pinggiran Desa Darungan, Kecamatan Sumberwringin, Bondowoso.
Banyak pengunjung, terutama dari luar kota datang ingin melihat langsung warna-warni pohon yang seperti pelangi, mulai dari hijau, kuning, merah, jingga, biru, dan coklat. Pohon yang dimaksud adalah tanaman yang memiliki nama latin eucalyptus.
Menurut warga sekitar, pohon berwarna-warni indah dengan tinggi mencapai 25 meter, dan diameter hingga 1 meter lebih ini telah ada sejak puluhan tahun silam.
Kawasan hutan pelangi sendiri berada di areal seluas 23 hektar, dan masuk dalam kawasan hutan dengan tujuan khusus, atau KHDTK, di bawah pengelolaan Balai Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman Hutan, Kementerian Lingkungan Hidup.
Lokasi ini akan terus dikembangkan sebagai tujuan geowisata edukasi, dengan tetap memperhatikan aspek konservasi untuk menjaga kelestariannya. Dinas Pariwisata Pemuda Olah Raga (Disparpora), Bondowoso juga telah mengusulkan hutan pelangi sebagai kawasan Global Geological Park ke Unesco.
"Awalnya kalau dari luar kita melihat kayak pohon-pohon atau hutan pada umumnya, tapi kalau dilihat dari dekat itu memang ada yang berbeda dari pohon atau hutan yang lain, dimana di sini warna dari batang atau pohonnya itu warna-warni, menyerupai pelangi memang ada warna hijau, kemudian kuning, ungu dan lain-lain," ungkap Erfantari Prima, Pengunjung.
Menurut ilmu biologi, warna-warni pohon eucalyptus disebabkan karena proses oksidasi antara kambium, atau getah pohon dengan oksigen. Perubahan gradasi warna mirip pelangi, merupakan siklus yang selalu berulang sepanjang tahun.
"Jadi pohon ini berganti kulit, bukan musiman, tapi setiap hari berganti kulit, mulai dari hijau, terus ungu, coklat habis itu baru dia ngelupas, tingginya bisa sampai 25 meter ke atas," ujar Arif Setyo Raharjo, Kabid Pariwisata, Disparpora Bondowoso.
Ringkasan
Video Terkait
-
VIDEO: Petasan Meledak, Kakek dan Cucu Kritis
Nasional 08 Apr 2024, 15:00 WIB -
VIDEO: Pengakuan UNESCO Membawa Makna Iftar bagi Semua Agama
Putri Candrawathi 15 Mar 2024, 13:45 WIB -
VIDEO: Sejumlah Pejabat Kejaksaan Negeri Bondowoso Terjaring OTT KPK, Kantor Dijaga Ketat
Nasional 16 Nov 2023, 11:55 WIB
-
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Bisakah DBD Sembuh Hanya Dengan Minum Jus Daun Pepaya?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Perajin Taiwan Mengubah Peluru Artileri Menjadi Pisau Dapur
Internasional Baru saja -
VIDEO: Doa dan Harapan Orangtua Komang Ayu di Piala Uber 2024
Olahraga 15 menit yang lalu -
VIDEO: Lulusan Perguruan Tinggi Sulit Mendapat Pekerjaan yang Baik di India
Internasional 48 menit yang lalu -
VIDEO: AS Tolak Wacana Surat Penangkapan PM Israel oleh ICC
Internasional 3 jam yang lalu -
VIDEO: Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Lifestyle 5 jam yang lalu -
VIDEO: Timnas Indonesia Tatap Olimpiade Paris, Fisik Bagus jadi Kunci Hajar Guinea
Sepak Bola 21 jam yang lalu -
VIDEO: Penjelasan dari Fenomena Sering Lupa Isi Mimpi Setelah Terbangun
Unik 21 jam yang lalu -
Diduga Dianiaya Berkali-Kali Oleh RI, Nikita Mirzani Pilih Tidak Visum: Gue Bucin
Hiburan 23 jam yang lalu -
VIDEO: Apa Alasan Instagram Hapus Fitur Flipside yang Baru Dirilis Awal Tahun?
Unik 23 jam yang lalu -
VIDEO: Kisah Cinta Tak Terduga dari Film The Idea Of You Bikin Senyum-Senyum Sendiri
Hiburan 24 jam yang lalu -
VIDEO: Tak Kuasa Tahan Tangis, Keluarga Korban Dugaan Kekerasan Taruna STIP Pecah Saat Tiba di RS Polri
Nasional Kemarin pukul 12:46 WIB