logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Tak Patuh Protokoler COVID-19, 5 WNA Bangladesh di Lumajang Diisolasi

News16 April 2020
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 12:47 WIB
Diterbitkan 16 Apr 2020, 16:48 WIB
Copy Link
Batalkan

Izin tinggal habis dan tak patuh pada protokoler penanganan Covid-19, sebanyak lima warga negara Bangladesh yang tinggal di Lumajang, Jawa Timur terpaksa diisolasi khusus oleh pemerintah setempat. Bupati Lumajang juga meminta kelima WNA Bangladesh tersebut segera pulang ke negara asalnya. Bupati Lumajang, Thoriqul Haq bersama tokoh masyarakat mendatangi rumah singgah lima warga negara Bangladesh, di Kelurahan Ditotrunan, Lumajang. Kedatangan Bupati di rumah singgah itu, setelah mendapat laporan, jika kelima warga negara asing asal Bangladesh ini, melanggar ketentuan protokoler penanganan Covid-19. Seperti keluar rumah tanpa menggunakan masker, dan tidak menjaga jarak atau social distancing. Berikut video liputannya pada Fokus, 14 April 2020. Selain tidak mematuhi ketentuan protokoler Covid-19, ternyata izin tinggal atau visa para jamaah sebuah organisasi dakwah tersebut sudah habis masa berlakunya. Pemerintah setempat bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, terpaksa mengisolasi secara khusus kelima warga Bangladesh ini. Bahkan Bupati Lumajang, juga meminta mereka untuk segera kembali ke negaranya. "Kenyataannya, mereka tidak ada komitmen untuk benar-benar melakukan isolasi mandiri di sini," kata Thoriqul Haq, Bupati Lumajang. Data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, hingga Minggu 12 April, di Lumajang sudah ada 241 orang dalam pemantauan (ODP), 16 pasien dalam pengawasan (PDP), dan 8 orang positif corona. Upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 terus dilakukan. Dengan sosialisasi pentingnya menjaga jarak, dan meminta warga tak keluar rumah jika tidak punya kepentingan mendesak. **Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

  • lumajang
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • virus corona
  • Corona
  • COVID-19
  • isolasi khusus
  • protokoler covid-19
  • WNA Bangladesh
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    News6 jam yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    News8 jam yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    News8 jam yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    News8 jam yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    News8 jam yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    Newssehari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    Newssehari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    Newssehari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    Newssehari yang lalu
  • news01:21
    Kerugian Longsor di Sumatera Utara, Akibat Deforestasi?
    Newssehari yang lalu