logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Banjir Lebih Lama Surut di Babat Lamongan, Mengapa?

News15 April 2020
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 21 Sep 2025, 15:12 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2020, 21:35 WIB
Copy Link
Batalkan

Sudah dua hari ini banjir akibat hujan deras di Lamongan, Jawa Timur, belum juga surut, tapi banjir kali ini tambah meluas. Untuk menanggulangi banjir, enam pompa dan pompa portabel dijalankan untuk membuang air banjir ke Sungai Bengawan Solo. Banjir di wilayah Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur belum juga surut. Banjir yang disebabkan hujan deras tersebut, bahkan meluas hingga ke tiga wilayah, yakni, Kelurahan Babat, dan Banaran, serta Desa Bedahan. Selain kondisi wilayah yang rendah, air banjir ini juga diprediksi kiriman dari selatan Kecamatan Babat. Tingginya intensitas banjir, membuat sungai-sungai yang melintas di wilayah tersebut tak bisa menahan air, hingga meluap ke permukiman warga. Tak hanya ribuan rumah warga yang terdampak banjir, fasilitas umum seperti mushala juga kebanjiran. Berikut video pemberitaannya pada Fokus, 13 April 2020. Banjir seperti ini akan lama surut. Sebab, selain hujan masih sering terjadi, Bengawan Solo yang melintas di sekitar Kecamatan Babat, permukaan airnya lebih tinggi. Jadi air banjir dari sejumlah desa di wilayah Kecamatan Babat tidak bisa mengalir ke Bengawan Solo. Untuk mengurangi air banjir yang ada di wilayah Kecamatan Babat ini. Enam pompa, dan satu pompa portabel dijalankan untuk menyedot air banjir, dan dibuang ke Bengawan Solo. Sebelumnya, tanggul sungai di Desa Datinawong, Kecamatan Babat, Lamongan, jebol pada Sabtu pagi, hingga air sungai merendam area persawahan warga. Banjir ini disebabkan hujan deras selama dua hari, yang mengguyur kawasan tersebut, hingga debit air sejumlah sungai meluap. **Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

  • Banjir
  • Lamongan
  • Sungai Bengawan Solo
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • kecamatan babat
  • news07:10
    Mobil Box Terbalik di Cengkareng, Lalu Lintas Macet Parah
    News8 jam yang lalu
  • news11:53
    Paripurna DPRD Ende Berakhir Ricuh, Bupati Badeoda Walk Out
    News8 jam yang lalu
  • news09:44
    Polisi Pengeroyok Debt Collector hingga Tewas Dipecat
    News9 jam yang lalu
  • news03:14
    Superbank Resmi IPO, Saham SUPA Melonjak di Hari Perdana
    Newssehari yang lalu
  • news10:14
    Keras Presiden Prabowo Perintahkan Mendagri Tito Pelototi Pejabat di Papua
    Newssehari yang lalu
  • news12:37
    Jenderal Sedih Polri Terus Dicap Negatif, Keras Minta Polisi Jangan Memeras Rakyat!
    Newssehari yang lalu
  • news08:51
    Cara Mahfud Cintai MK: Kalau Rusak Saya Dobrak Dari Dalam!
    Newssehari yang lalu
  • news09:01
    Irit Bicara, Reaksi Eks-Menag Yaquit Usai 8 Jam Diperiksa KPK
    Newssehari yang lalu
  • news06:05
    Teror Anjing Rabies di Bangli, 12 Warga Jadi Korban
    Newssehari yang lalu
  • news09:10
    Bendera Putih Berkibar di Aceh, Simbol Keputusasaan Korban Banjir?
    Newssehari yang lalu