VIDEO: Ratusan Hektar Sawah Terendam Air, Petani Panen Padi Lebih Awal
Petani Desa Temu, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro terpaksa memanen dini padi-nya, karena banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Avur Ingas.
Sementara itu, akibat diguyur hujan deras, ratusan hektar padi di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur terendam banjir. Dan terancam gagal panen, sehingga membuat petani merugi hingga ratusan juta rupiah.
Panen dini padi ini dilakukan para petani Desa Temu, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro. Padahal seharusnya, padi ini baru bisa dipanen sekitar satu bulan lagi.
Para petani terpaksa memanen lebih awal tanaman padi, meski kualitasnya menurun, untuk mengantisipasi kerugian yang lebih besar akibat banjir, dari jebolnya tanggul Sungai Avur Ingas. Selain itu, jebolnya tanggul ini juga mengancam areal pertanian di desa lainnya, seperti Kedungprimpen dan Prigi, Kecamatan Kanor.
Sementara itu, akibat diguyur hujan deras. Ratusan hektar tanaman padi terendam banjir di empat desa, dua kecamatan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, yaitu Desa Sendir, Kecamatan Lenteng, Desa Patean, Desa Batuan, dan Desa Torbang, Kecamatan Batuan, tanaman padi yang sudah berumur dua bulan ini, nyaris tak terlihat oleh genangan air, setelah diguyur hujan deras.
Salah seorang petani Desa Torbang, Kecamatan Batuan mengaku, banjir yang merendam satu hektar tanaman padi miliknya, dan kurang lebih 200 hektar milik warga lainnya di desanya, terancam akan gagal panen, sehinnga para petani terancam rugi hingga ratusan juta rupiah. Berikut diberitakan pada program Fokus, 20 Februari 2020.
Pihak desa, termasuk Desa Torbang berharap pemerintah daerah setempat segera melakukan upaya untuk mengatasi banjir, seperti melakukan pengerukan dan membuat tebing sungai. Sebab banjir terjadi disinyalir karena sungai yang terlalu dangkal, sehingga tidak bisa menampung debit air yang terlalu banyak akibat hujan deras.
Para petani berharap tidak kembali diguyur hujan deras, agar tanaman padi masih bisa terselamatkan, dan bisa dipanen. Sebab tanaman padi yang hampir panen inilah, satu-satunya harapan para petani untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Ratusan Pemudik Awal Mengantre Naik Fasilitas Kapal Mudik Gratis di Banyuwangi
Nasional 28 Mar 2024, 20:24 WIB -
VIDEO: Diterjang Cuaca Ekstrem, Hektaran Padi Siap Panen di Lamongan Roboh dan Tergenang Air
Nasional 20 Mar 2024, 20:45 WIB -
VIDEO: Dihantam Ombak Besar dan Hujan Deras, Kapal Penumpang di Sumenep Terpaksa Putar Balik
Nasional 18 Mar 2024, 19:24 WIB
-
VIDEO: Hoaks Ledakan Dahsyat Gunung Anak Krakatau
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Bisakah DBD Sembuh Hanya Dengan Minum Jus Daun Pepaya?
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Perajin Taiwan Mengubah Peluru Artileri Menjadi Pisau Dapur
Internasional Baru saja -
VIDEO: Lulusan Perguruan Tinggi Sulit Mendapat Pekerjaan yang Baik di India
Internasional Baru saja -
VIDEO: AS Tolak Wacana Surat Penangkapan PM Israel oleh ICC
Internasional Baru saja -
VIDEO: Wadah Makanan Ramah Lingkungan Bantu Tekan Polusi Plastik
Lifestyle Baru saja -
Diduga Dianiaya Berkali-Kali Oleh RI, Nikita Mirzani Pilih Tidak Visum: Gue Bucin
Hiburan 51 menit yang lalu -
VIDEO: Apa Alasan Instagram Hapus Fitur Flipside yang Baru Dirilis Awal Tahun?
Unik 1 jam yang lalu -
VIDEO: Kisah Cinta Tak Terduga dari Film The Idea Of You Bikin Senyum-Senyum Sendiri
Hiburan 2 jam yang lalu -
VIDEO: Banjir dan Tanah Longsor Melanda Pulau Sulawesi, Menewaskan 14 Orang
Nasional 2 jam yang lalu