logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

Gayus Lumbuun Menilai Wacana Pengerahan People Power Cenderung ke Makar

News11 Mei 2019
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 23:52 WIB
Diterbitkan 11 Mei 2019, 16:01 WIB
Copy Link
Batalkan

Mantan Hakim Mahkamah Agung Gayus Lumbuun menilai wacana pengerahan kekuatan rakyat atau people power yang ada saat ini cenderung mengarah ke gerakan makar. "People power ini bisa masuk pada makar, menggulingkan pemerintah dengan sah dengan cara yang menyimpang atau melawan hukum," kata mantan Hakim Mahkamah Agung Gayus Lumbuun. Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Sabtu (11/5/2019), hal senada disampaikan dosen filsafat Universitas Indonesia (UI) Donny Gahral Adian. Menurut Donny, wacana people power saat ini tidak tepat. Sebab, tidak ada kondisi yang memungkinkan people power. "Ada kondisi di mana ekonomi kita sedang terpuruk, masyarakat merasakan betul kesulitan ekonomi. Tapi dalam kondisi politik yang normal pemilu berjalan dengan lancar dan demokratis" ujarnya. Sementara itu, Sosiolog Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Saiful Rohman mengimbau agar kelompok-kelompok tertentu tidak mengorbankan demokrasi demi kekuasaan. "Jangan lah untuk kelompok-kelompok kecil yang hanya ingin merebut suatu kekuasaan atas nama demokrasi kemudian isu people power, yang paling penting adalah mereka itu kita ajak berdialog," jelas dosen Sosiologi UNJ Saiful Rohman.

  • Fokus
  • Fokus Indosiar
  • Program TV News
  • People Power
  • kasus dugaan makar
  • Gayus Lumbuun
  • news39:13
    Gebrakan Bupati Jember, Turunkan Kemiskinan dan Bunga Desaku
    News19 jam yang lalu
  • news05:59
    Kasad Maruli Emosi Respons Dianggap Gagap Bencana: Ini Tak Akan Selesai Dengan Menangis!
    News2 hari yang lalu
  • news05:00
    Temuan Mencurigakan Diduga Bom di Bandung, Polisi Sterilkan Lokasi
    News2 hari yang lalu
  • news08:03
    OTT KPK di Banten, Oknum Jaksa Diciduk!
    News2 hari yang lalu
  • news04:48
    Selundupkan Kokain ke Bali, Warga Australia Divonis 12 Tahun Penjara
    News2 hari yang lalu
  • news05:16
    Kantor Bupati Bekasi Disegel KPK, Dugaan Kasus Apa?
    News2 hari yang lalu
  • news07:03
    Menohok Rocky Gerung Sindir Purbaya Kuliah Lama Ekonomi 7 Semester: Ilmu Mudah, Ngapain?
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Kader PDIP yang Maling Duit Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news06:38
    Nada Tinggi Megawati Ancam Pecat Kader PDIP Jika Berani Embat Uang Bencana
    News2 hari yang lalu
  • news08:38
    Guyon Menkeu Purbaya Cari Dirjen Pajak: Kayaknya Kabur Nih
    News2 hari yang lalu