Inovatif, Remaja di Depok Buat Aplikasi Pendongkrak Pendapatan Penjahit
Prihatin dengan kondisi penjahit rumahan yang memiliki penghasilan kecil, seorang remaja di Depok Jawa Barat, membuat aplikasi yang meningkatkan pendapatan penjahit rumahan.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Senin (14/1/2019), menjahit merupakan aktivitas yang biasanya digeluti perempuan sebagai hobi maupun mata pencaharian.
Namun biasanya para penjahit rumahan belum secara profesional mendapatkan order atau pesanan menjahit. Banyak masyarakat juga bingung mencari penjahit yang sesuai dengan baju atau pakaian yang diinginkan. Berangkat dari kebingunan itulah, Putri Yuliastutik membentuk jasa jahit online bernama Kostoom.
"Saya gak mau penjahit justru punya pengalaman seperti ibu saya sampai susah membiayai saya kuliah. Maka dari itu saya buat Kostoom agar mereka punya upah yang layak," ujar Putri Yuliastutik.
Kostoom mengusung konsep economy sharing yang berarti memberdayakan penjahit rumahan berkualitas agar mendapatkan penghasilan yang lebih layak. Pelanggan juga bisa mencari penjahit atau jasa jahit rumahan sesuai keinginannya.
"Dulu sebelum gabung sama Kostoom pendapatan mereka sama seperti yang saya riset. Setelah gabung mereka mengaku bisa mendapatkan penghasilan dua kali lipat," kata Putri Yuliastutik.
Kini ada sekitar 60 penjahit dan jasa konveksi rumahan yang bergabung. Para penjahit diseleksi secara ketat guna menghasilkan hasil jahitan terbaik.
"Kita evaluasi terus ya sampai mereka bisa menunjukkan hasil jahitan yang bagus," tambah Putri Yuliastutik.
Bagi para penjahit, aplikasi Kostoom sangat membantu meningkatkan perekonomian keluarga. "Kalau dulu orderan borongan tapi pengahasilan sedikit. Kalau sekarang pesanan sedikit tapi hasil lebih layak," ujar Mustadi.
Putri berharap, industri fashion Indonesia bisa berkembang pesat dan meningkat di masa mendatang. Tentunya hal tersebut akan berdampak bagi kesejahteraan para penjahit rumahan. (Karlina Sintia Dewi)
RingkasanTag Terkait
Video Terkait
-
Aksi Simbolik dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana
Nasional 16 Mei 2024, 21:57 WIB -
Datangi Depok, Bima Arya Kepanasan
Nasional 16 Mei 2024, 21:33 WIB -
VIDEO: Miris! Nama Korban Meninggal Kecelakaan Bus di Subang Dicatut Donasi Fiktif
Nasional 16 Mei 2024, 19:17 WIB
-
VIDEO: Heboh Gerbong Kereta Cepat Whoosh Bocor, Ini Penjelasan KCIC
Cek Fakta Baru saja -
VIDEO: Baterai Penyimpan Energi Dukung Transisi ke Energi Bersih
Teknologi Baru saja -
VIDEO: Suara Warga Keturunan Asia Diperebutkan dalam Pilpres AS
Internasional Baru saja -
VIDEO: Kerja Sama Leapmotor-Stellantis, Pasarkan Mobil Listrik di Eropa
Otomotif Baru saja -
VIDEO: Jalan Terjal UU Dwi Kewarganegaraan untuk WNI
Nasional Baru saja -
VIDEO: Ekspresi Sedih dan Kecewa Pemain Borneo FC, Usai Gagal ke Final Championship Series BRI Liga 1
Sepak Bola 2 jam yang lalu -
Meski Tajir Melintir, Deretan Selebriti Ini Tak Suka Koleksi Barang Branded!
Lifestyle 2 jam yang lalu -
VIDEO: Keseruan Ryan Giggs di Jakarta, Dapat Sambutan Hangat Fans MU dan Pamer Skill Juggling
Sepak Bola 5 jam yang lalu -
8 Foto Liburan Denny Caknan ke Surga Tersembunyi di Utara Indonesia, bak Honeymoon Kedua
Dangdut 8 jam yang lalu -
VIDEO: Kesaksian Warga Saat Pesawat Jatuh Dan Meledak di BSD
Nasional 8 jam yang lalu -
VIDEO: Geger Pesawat Capung Jatuh di BSD, 3 Tewas
Nasional 8 jam yang lalu -
VIDEO: Meskipun Sedang Cedera, Giovanna Milana Tetap Jadi Sasaran Para Fans
Olahraga 9 jam yang lalu -
VIDEO: Penjualan Piringan Hitam Vinyl Terus Menguat, Kok BIsa?
Hiburan 10 jam yang lalu