Ekspresi Kecewa Pemain Timnas Voli Putra Indonesia usai Gagal Pertahankan Predikat Juara Bertahan

Bolasejam yang lalu

Diperbaharui 20 Des 2025, 15:47 WIB

Diterbitkan 20 Des 2025, 15:41 WIB

Para pemain Timnas Voli Putra Indonesia tak mampu menyembunyikan kekecewaan setelah gagal meraih medali emas SEA Games 2025. Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah Thailand dengan skor 1-3 pada laga final yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Jumat (19/12/2025). Pertandingan final berlangsung sengit sejak set pertama. Kedua tim tampil saling menekan dan mempertontonkan permainan cepat serta pertahanan solid. Namun, dukungan penuh publik tuan rumah memberi tambahan motivasi bagi Thailand untuk tampil lebih agresif. Timnas Voli Putra Indonesia sempat memberikan perlawanan ketat dan berusaha menjaga peluang mempertahankan gelar juara. Meski demikian, konsistensi permainan Thailand membuat Indonesia kesulitan mengembangkan pola serangan pada momen-momen krusial. Puncak ketegangan terjadi pada set ketiga yang berjalan sangat ketat. Indonesia harus menyerah dengan skor 12-15, hasil yang sekaligus memastikan kemenangan Thailand dan mengunci medali emas SEA Games 2025. Kekalahan ini membuat Timnas Voli Putra Indonesia harus puas meraih medali perak. Hasil tersebut juga mengakhiri dominasi Indonesia yang sebelumnya sukses meraih gelar juara dalam tiga edisi SEA Games secara beruntun. Prestasi tiga kali juara berturut-turut sebelumnya menjadikan Indonesia sebagai salah satu kekuatan utama bola voli putra di Asia Tenggara. Namun, pada edisi 2025, Thailand berhasil mematahkan rekor mentereng tersebut di hadapan pendukungnya sendiri. Meski gagal meraih emas, pencapaian medali perak tetap menjadi kontribusi penting bagi kontingen Indonesia di SEA Games 2025. Timnas Voli Putra Indonesia diharapkan mampu menjadikan hasil ini sebagai bahan evaluasi untuk kembali bangkit dan merebut supremasi pada ajang internasional berikutnya.