VIDEO: Absen 4 Tahun, Pelatih Bela Diri yang Juga Fotografer Ini Kembali Bertarung Karate Full Contact

Gusffi Eranu sudah empat tahun tidak merasakan pertarungan yang sesungguhnya. Pada ajang Prime Kumite Championship, kejuaraan karate full contact yang digelar pada Juni 2023, Ranu, penggilan Gusffi Eranu, kembali ke arena.

Gusffi Eranu mempersiapkan untuk kembali bertarung di karate full contact sekitar tiga bulan. Bahkan, pada saat bulan puasa, Ranu tetap teguh berlatih didampingi pelatihnya yang namanya dikenal di dunia MMA (Mixed Martial Arts), Zuli Silawanto, yang dikenal juga dengan julukan "The Shark".

Ranu turun di kelas openweight (80+kg). Lawannya tidak mudah, yaitu Alex Munster. Salah satu perbedaan besar antara Ranu dengan Munster adalah soal insting bertanding. Ranu sudah empat tahun tidak bertanding, sedangkan Alex Munster masih kerap tampil dalam ajang MMA.

"Jujur, pas begitu gue lihat lawan gue adalah Alex Munster, gue enggak punya beban sama sekali karena Alex Munster, gue lihat pertandingan di One Pride (ajang MMA) cukup sering. Selama pandemi pun, dia cukup rajin bertandingnya," kata Gusffi Eranu, yang juga bekerja sebagai karyawan, pelatih bela diri, dan fotografer, kepada Bola.com.

Sementara itu, apa itu karate full contact, seni bela diri yang dikuasai peserta Prime Kumite Championship? Para peserta bertarung karate tanpa pelindung tubuh, tetapi tetap menggunakan glove karate dan gumshield (pelindung gigi dan gusi).

Meski full contact, tetap ada aturan-aturan penting yang mengutamakan keselamatan petarung di Prime Kumite Championship. Beberapa aturan yang wajib ditaati seperti tidak boleh menyerang dengan sikut, lengan bawah, dan kepala; menyerang atau mencengkeram bagian leher (tenggorokan) dengan cara apa pun; dan menyerang ke bagian tulang belakang dan kepala.

Lalu, seperti apa ketegangan yang dirasakan seorang Gusffi Eranu saat kembali lagi ke arena untuk bertanding karate full contact setelah absen selama empat tahun? Para pembaca bisa melihatnya dalam tayangan peliputan di atas.