:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3483723/original/037866500_1623810527-ets2_hq_ETS223ff409cf1fa60f0_640x360-00016.jpg)
VIDEO: Usai Hajatan Pernikahan, 22 Warga di Desa Bantengan Madiun Reaktif COVID-19
Warga Dukuh Bulurejo, Desa Bantengan, Wungu, Madiu...Selanjutnya
Warga Dukuh Bulurejo, Desa Bantengan, Wungu, Madiun, terpapar positif Covid-19 usai menghadiri hajatan pernikahan terus bertambah. Di rumah Suyatno, orang tua pengantin pria di Dusun Kedungrejo, Desa Mojopurno, Kecamatan Wungu, tes genose dan antigen dilakukan di Kabupaten Madiun.
Dari 31 orang yang mengikuti tes, 22 di antaranya reaktif. Mereka yang terkonfirmasi rata-rata dari keluarga pengantin dan warga yang menghadiri pesta pernikahan di Dusun Bulurejo, Desa Bantengan, Kecamatan Wungu, Rabu (02/6) lalu. Sebanyak 22 orang itu diminta menjalani isolasi mandiri hingga 29 Juni 2021.
Mengantisipasi penyebaran semakin meluas, jalan utama menuju Dusun Kedungrejo ditutup total. Hanya ada satu akses jalan keluar masuk dusun yang dijaga ketat anggota TNI-Polri, dan Hansip.
"Ini tadi yang hadir semuanya 31 orang, terus satu tidak dites, karena masih umur setahun, tes hasil positif 22, negatif 8, yang positif harus isoman (isolasi mandiri) sampai tanggal 29 Juni," jelas Evim Nuryawati, Kasi Pemerintahan Desa Mojopurno.
Sebelumnya, sebanyak 66 warga di dua RT di Dusun Bulurejo, Desa Bantengan, Kecamatan Wungu, reaktif Covid-19 berdasarkan tes antigen di Puskesmas Mojopurno, Sabtu (12/6). Tes dilakukan, karena banyak warga mengeluh batuk, pilek, dan demam usai menghadiri hajatan pernikahan warga setempat, Rabu (02/6) lalu.
Petugas kemudian melakukan tes antigen Covid-19 di rumah mempelai pria di Desa Mojopurno, dan mendapatkan 22 warga positif Covid-19. Berikut seperti diberitakan pada Liputan6, (15/6/2021).
"Pada 3 sampai 4 hari muncul ada gejala-gejala batuk pilek, terus kita ambil tindakan mengadakan tes antigen, ternyata setelah kita melaksanakan itu, ternyata ada 60 lebih dari pemohon yang antigen terkontaminasi positif, Muspika dan pemerintah desa untuk sementara waktu kita melarang dan menutup lokasi dua RT," terang Hartanto, Kepala Desa Bantengan.
Warga yang reaktif Covid-19 diminta isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan ketat petugas kesehatan. Sementara tiga orang diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Dolopo Madiun, karena mengalami sesak napas.
Mengantisipasi meluasnya penyebaran Covid-19, petugas TNI, Polri dibantu warga menyemprot disinfektan dan menjaga ketat akses keluar masuk warga.
RingkasanVideo Terkait
-
01:53
VIDEO: Menko Airlangga: Proposal Dagang RI Telah Diterima AS
TV 9 jam yang lalu
-
02:14
VIDEO: Bye Jerawat! Rahasia Kulit Mulus Ada di Dapur Kamu
Unik Baru saja -
01:10
BREAKING NEWS! Bunda Iffet Slank Meninggal Dunia
Hiburan 5 jam yang lalu -
02:14
VIDEO: Hilang 5 Hari, Pendaki Gunung Merbabu Ditemukan Meninggal Dunia
TV 9 jam yang lalu -
01:36
VIDEO: Ratusan Umat Katolik di NTT Ikuti Misa Arwah Paus Fransiskus
TV 9 jam yang lalu -
01:15
VIDEO: Hadiri Pemakaman Paus, Jokowi dan Rombongan Tiba di Roma Italia
TV 9 jam yang lalu -
07:11
Permintaan Ricky Siahaan 10 Tahun Terpenuhi, Lagu Smashing Pumpkins Iringi Pemakamannya
Hiburan 10 jam yang lalu -
08:09
Sadha Triyudha Nostalgia Casting Film Keramat, Pekerjaan Pertama, Sampai Pengalaman Mistis
Hiburan 11 jam yang lalu -
06:56
Cerita Nurra Datau Pertama Kali Bikin Orangtua Nangis
Hiburan 11 jam yang lalu -
16:42
Fokus : Tandon Air Ponpes di Magelang Ambruk, Empat Santri Meninggal
TV 11 jam yang lalu -
03:33
VIDEO: Ongen Saknosiwi dan Felmy Sumaehe Percaya Diri Bisa Menang di BYON Madness
Olahraga 15 jam yang lalu -
00:00
VIDEO: BYON Madness jadi Ajang Pembuktian Dua Calon Juara Dunia dari Indonesia
Olahraga 16 jam yang lalu -
02:44
VIDEO: Enhypen Berbicara tentang Mendobrak Batasan Bahasa di Coachella 2025
Hiburan 16 jam yang lalu -
03:03
VIDEO: Youtube Rayakan Dua Dekade, Berikan Kejutan Besar bagi Penggunanya
Teknologi 17 jam yang lalu