VIDEO: Petugas Gagalkan Penyelundupan Sabu dalam Cabai di Lapas Jombang

Penyelundupan sabu ke Lapas Klas IIB Jombang menggunakan cabai rawit berhasil digagalkan. Pelaku berinisial WA menggunakan cara tersebut untuk mengelabui petugas lapas. Pelaku yang merupakan redivis kasus narkoba ini membawa 18 cabai yang diisi dengan sabu kemasan plastik dengan berat 0,2 - 0,3 gram. Petugas kini sedang menindaklanjuti untuk kasus bisnis narkoba di dalam lapas Jombang.

Penyelundupan sabu-sabu ke dalam Lapas Klas IIB Jombang ini digagalkan ketika pemeriksaan barang kiriman pembesuk. Pelaku berinisial WA warga Kampung Dukuh Jombang menyelundupkan sabu-sabu dengan memasukkannya ke dalam 18 biji cabai rawit. Biji cabai dikeluarkan dan diisi dengan sabu-sabu seberat 6 gram.

Penyelundupan sabu-sabu dalam cabai ini dibongkar saat salah satu cabai terkelupas. Petugas yang curiga membongkar cabai, dan menemukan sabu-sabu dibungkus plastik kecil. Petugas Lapas Jombang berkoordinasi dengan polisi menangkap pelaku. Dari penyelidikan, pelaku diketahui residivis kasus yang sama. Berikut seperti dilansir pada Liputan6, (28/5/2021).

"Sesuai arahan dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan, deteksi dini berantas narkoba dan sinergi, kita selalu mendeteksi apa yang akan terjadi di luar, jangan sampai barang itu masuk, dan narkoba, bagaimana caranya jangan sampai masuk ke Lapas Jombang, dan kita selalu bersinergi dengan Polres Kabupaten Jombang, jadi AR tersebut pada jam 10.30 mau menitipkan barang untuk warga binaan yang ada di dalam, namun tim penggeledah Lapas Klas IIB Jombang berhasil menggagalkan upaya dari AR, cabai dari 18 cabai tersebut di dalamnya terdapat barang yang diduga narkoba," terang Mahendar Sulaksana, Kalapas Jombang.

"Modusnya adalah, narkotika yang diduga jenis sabu-sabu, dilipat di dalam plastik yang kecil, dimasukkan ke dalam cabai, cabainya di dalamnya isinya dikeluarkan, antara ujung plastik dengan tangkai cabai dikasih lem, jadi bisa melekat," ungkap AKP Muh Mukid, Kasatnarkoba, Polres Jombang.

Warga binaan Lapas Jombang, kini diperiksa untuk membongkar jaringan yang terlibat bisnis narkoba dalam lapas. Penyelundupan narkoba ke dalam Lapas Jombang ini merupakan yang ketiga. Pada tahun 2020 lalu, dua penyelundupan bisa digagalkan petugas.