VIDEO: Dokter Cilik di Surabaya Kampanyekan Tidak Takut Disuntik Vaksin Covid-19
Untuk mendukung program vaksinasi pencegahan Covid-19, beragam masyarakat turut mensukseskan di Surabaya. Seperti belasan dokter cilik dan komunitas sepeda, yang mengajak masyarakat untuk tidak takut disuntik vaksin. Kegiatan kampanye tidak takut divaksin, sengaja dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Sehingga perekonomian dan kegiatan masyarakat bisa segera pulih. Berikut kita simak pemberitaannya pada Liputan6, (15/3/2021).
Diikuti seluruh perwakilan siswa sekolah di Kota Surabaya, kegiatan lomba P3K dan penerapan protokol kesehatan yang diadakan oleh salah satu rumah sakit di kawasan Tanjung Perak ini, sengaja digelar secara daring, sesuai dengan protokol Covid-19 untuk menghindari kerumunan.
Salah satu pelajar mengaku sengaja mengikuti lomba dokter cilik ini agar paham tentang protokol Covid-19, dan pola hidup sehat, sehingga bisa mencegah penularan Covid-19. Diharapkan para dokter cilik ini juga bisa mengkampanyekan kepada teman-temannya atau para pelajar lain, agar tidak takut disuntik vaksin.
"Karena ini kan masa covid, jadi memberikan saya pelajaran bahwa saya harus seperti ini, keluarga saya harus seperti ini di masa pandemi ini, kalau di sekolah untuk pencegahan covid sudah, ada ekstrakurikuler untuk P3K juga," kata Fitri, Siswa Peserta Lomba Dokter Cilik.
Sebagai bentuk dukungan ke pemerintah agar program vaksinasi berjalan lancar, sambil bersepeda santai, puluhan milenial muda ini antusias mengkampanyekan vaksin untuk pencegahan Covid-19.
Selain mengajak masyarakat untuk vaksin, juga membagikan masker dan pembersih tangan ke pengguna jalan di kawasan Surabaya Barat. Pengguna jalan dan peseda yang kedapatan tidak memakai masker, langsung diberikan masker dan pembersih tangan gratis.
Kegiatan kampanye tidak takut divaksin, sengaja dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Sehingga perekonomian dan kegiatan masyarakat bisa segera pulih.
Untuk mencegah penularan Covid-19, program vaksinasi yang dikampanyekan pemerintah harus mendapat dukungan masyarakat luas, khususnya kepada generasi milenial muda, agar tidak termakan hoaks. Pasalnya, vaksin Covid-19 sudah dipastikan aman dan halal.
RingkasanVideo Terkait
-
VIDEO: Pelaku Pembunuhan di Loket PLN Ditangkap, Polisi Sita Senjata Rakitan
TV 5 jam yang lalu -
VIDEO: Pelaku Pembunuhan di Loket PLN Ditangkap, Polisi Sita Senjata Rakitan
TV 5 jam yang lalu -
VIDEO: Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Surabaya, 25 Pelaku Diamankan!
TV 6 jam yang lalu
-
Giri Virandi The Lantis Hampir Trauma Bedah Lirik Lagu Bunga Maaf
Hiburan 1 jam yang lalu -
Jadi Ini Jawaban Kenapa Verrel Daun Jatuh Gampang Emosi
Hiburan 1 jam yang lalu -
Funfact Tentang Hanin Dhiya & Stevan Pasaribu
Hiburan 1 jam yang lalu -
VIDEO: Terlalu Fokus Bercanda, Motor Pemuda Berakhir Nyebur Got
Unik 2 jam yang lalu -
VIDEO: Detik-Detik Sopir Lompat Keluar Sebelum Truk Solar Jatuh ke Jurang
Unik 4 jam yang lalu -
VIDEO: Nekat, Aksi Vandal Pemuda Sasar Bus Dinas Milik Ditpolairud Polda Jabar
Unik 5 jam yang lalu -
VIDEO: Siswa Kelas 3 SD Kritis Usai Dianiaya Kakak Kelas, Apa Penyebabnya?
TV 6 jam yang lalu -
Fokus : Banjir Luapan Sungai Citarum Kepung Permukiman di Dayeuhkolot
TV 6 jam yang lalu -
Fokus Pagi : Banjir Putus Akses Jalan Antar Desa di Pandeglang
TV 7 jam yang lalu -
VIDEO: Reaksi AS dan UE terhadap Surat Penangkapan ICC atas Benjamin Netanyahu
Internasional 7 jam yang lalu -
Anniversary 10 Tahun Pernikahan Tantri & Arda Rilis Single Terbaru "TUMBUH BERSAMA"
Hiburan 8 jam yang lalu -
VIDEO: Berkeliling Stadion Jose Alvalade, Melihat Lebih Dekat Sejarah Sporting CP
Sepak Bola 8 jam yang lalu