:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3386562/original/019264300_1614234702-ets2_hq_ETS28a211c17e19272c6_640x360-00014.jpg)
VIDEO: Cuaca Ekstrem, Harga Cabai di Madiun Melambung
Harga cabai di sejumlah pasar tradisional di Madiu...Selanjutnya
Harga cabai di sejumlah pasar tradisional di Madiun, Jawa Timur, Selasa (23/2) melambung tinggi, mencapai Rp 90 ribu hingga Rp 100 ribu per kilogramnya. Mahalnya harga salah satu bumbu dapur tersebut, diduga karena pasokan cabai dari petani berkurang, akibat dari cuaca ekstrem.
Beginilah kondisi tanaman cabai milik petani di Desa Banjarsari Wetan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun. Tanaman cabai siap panen banyak yang membusuk dan rontok, bahkan banyak pohon cabai tumbuh tidak sempurna atau kerdil.
Tanaman cabai ini kurang sinar matahari, karena hampir setiap hari mendung dan sering hujan. Syahroni, salah satu petani cabai di Desa Banjarsari Wetan, Kecamatan Dagangan, mengaku lahan cabai miliknya hampir seluruhnya rusak dan buahnya membusuk. Akibatnya hasil produksi saat ini mengalami penurunan, dari 150 kilogram sekali panen, kini tinggal 80 kilogram. Berikut pemberitaannya pada Fokus, (24/2/2021).
"Ya kemungkinan ini cuma 50 persen lah, keadaannya bulan kurang bagus, karena cuaca ekstrem ini, tiap hari hujan terus mulai pagi sampai sore kan ndak ada matahari, cuma sebentar, siang sore sudah hujan, dampaknya kalau ndak ada sinar, busuk, sebetulnya sudah diberi obat, segala macem obat," kata Syahroni, Petani Cabai.
Akibat tidak adanya pasokan cabai dari petani, membuat cabai di pasaran melambung tinggi. Saat ini harga cabai di pasar besar Madiun, mencapai Rp 90 ribu per kilogramnya. Sementara di pasar sayur Magetan mencapai Rp 100.000.
"Per hari ini Rp 100 ribu cabai rawit, cabai keriting Rp 45 ribu, penyebabnya stoknya kurang," kata Suti, Pedagang Cabai.
Petani dan pedagang cabai berharap pemerintah hadir memberi solusi, terhadap kenaikan harga cabai. Sehingga harga salah satu bumbu dapur ini kembali normal.
RingkasanVideo Terkait
-
16:42
Fokus : Tandon Air Ponpes di Magelang Ambruk, Empat Santri Meninggal
TV 3 jam yang lalu -
16:42
Fokus : Tandon Air Ponpes di Magelang Ambruk, Empat Santri Meninggal
TV 3 jam yang lalu
-
02:14
VIDEO: Bye Jerawat! Rahasia Kulit Mulus Ada di Dapur Kamu
Unik Baru saja -
01:53
VIDEO: Menko Airlangga: Proposal Dagang RI Telah Diterima AS
TV 33 menit yang lalu -
02:14
VIDEO: Hilang 5 Hari, Pendaki Gunung Merbabu Ditemukan Meninggal Dunia
TV 43 menit yang lalu -
01:36
VIDEO: Ratusan Umat Katolik di NTT Ikuti Misa Arwah Paus Fransiskus
TV 1 jam yang lalu -
01:15
VIDEO: Hadiri Pemakaman Paus, Jokowi dan Rombongan Tiba di Roma Italia
TV 1 jam yang lalu -
07:11
Permintaan Ricky Siahaan 10 Tahun Terpenuhi, Lagu Smashing Pumpkins Iringi Pemakamannya
Hiburan 2 jam yang lalu -
08:09
Sadha Triyudha Nostalgia Casting Film Keramat, Pekerjaan Pertama, Sampai Pengalaman Mistis
Hiburan 2 jam yang lalu -
06:56
Cerita Nurra Datau Pertama Kali Bikin Orangtua Nangis
Hiburan 3 jam yang lalu -
03:33
VIDEO: Ongen Saknosiwi dan Felmy Sumaehe Percaya Diri Bisa Menang di BYON Madness
Olahraga 7 jam yang lalu -
00:00
VIDEO: BYON Madness jadi Ajang Pembuktian Dua Calon Juara Dunia dari Indonesia
Olahraga 8 jam yang lalu -
02:44
VIDEO: Enhypen Berbicara tentang Mendobrak Batasan Bahasa di Coachella 2025
Hiburan 8 jam yang lalu -
03:03
VIDEO: Youtube Rayakan Dua Dekade, Berikan Kejutan Besar bagi Penggunanya
Teknologi 9 jam yang lalu -
04:38
VIDEO: Mantan Kades Banyuwangi Ditangkap Polisi Diduga Korupsi Rp1,3 Miliar
Nasional 9 jam yang lalu