![VIDEO: Satpol PP Magetan Gelar Tes Usap PCR COVID-19](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/kSSs7mT0y-MGCh9N4X3ZvpfZn8o=/670x335/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3236021/original/098471200_1599900686-ets2_high_ETS28acf21250a432d14_640x360-00012.jpg)
VIDEO: Satpol PP Magetan Gelar Tes Usap PCR COVID-19
Klaster baru COVID-19 mulai bermunculan di Magetan, Jawa Timur. Setelah di salah satu pesantren daerah Desa Temboro, saat ini COVID-19 mulai merambah ke sejumlah instansi Pemkab.
Meluasnya penyebaran COVID-19 ini, diduga karena kurang patuhnya masyarakat terhadap protokol kesehatan. Berikut seperti diberitakan pada Liputan6, 11 September 2020.
Usai ditemukan satu anggotanya yang terkonfirmasi positif COVID-19, semua petugas Sat Pol PP di Kabupaten Magetan, menjalani tes swab.
Selain petugas Pol PP, petugas Dinas Kesehatan kabupaten setempat, juga melakukan tes swab enam orang pegawai PDAM, yang kantornya bersebelahan dengan Kantor Satpol PP.
Tak hanya itu, sebanyak 29 pegawai di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, atau Kesbangpol setempat, juga di rapid test, setelah seorang pegawainya dinyatakan reaktif COVID-19.
Usai menjalani swab dan rapid test, semua pegawai diminta isolasi mandiri di rumah hingga hasil swab keluar. Sehingga, sementara waktu tiga instansi yakni, Kantor Sat Pol PP, Bakesbangpol, dan PDAM, ditutup sementara, dan tidak melakukan kegiatan apapun.
"Dari kronologis dengan adanya swab ini, karena dari satu anggota kami, kemarin melakukan rapid test ini, reaktif, dan setelah menunggu hasil swab, anggota kami positif, sehingga pada hari ini, dari sebagian anggota kami sebanyak 38 orang dilakukan swab oleh Dinas Kesehatan," ujar Chanif Tri Wahyudi, Kasat Pol PP Kabupaten Magetan.
Meluasnya penyebaran COVID-19 di Kabupaten Magetan, diduga akibat kurang patuhnya masyarakat terhadap protokol kesehatan. Data pada Kamis 10 September 2020, ada penambahan 12 kasus positif di Magetan, hingga kasus COVID-19 berjumlah 285 orang, dengan 202 di antaranya sembuh, 70 pasien dirawat, dan 13 meninggal dunia.
RingkasanVideo Terkait
-
00:45
VIDEO: Kelelahan Dikejar Warga, Maling Kotak Amal di Magetan Terkapar di Depan Rumah Penduduk
Nasional 18 Apr 2024, 18:35 WIB -
02:42
VIDEO: Kelelahan Dikejar Warga, Maling Kotak Amal di Magetan Terkapar di Depan Rumah Penduduk
Nasional 18 Apr 2024, 17:46 WIB -
00:39
VIDEO: Salat Tarawih 8 Jam dengan Bacaan 30 Juz Al-Qur'an di Magetan Kembali Menarik Perhatian
Islami 20 Mar 2024, 21:08 WIB
-
18:42
Fokus : Angin Kencang di Pati Rusak Puluhan Rumah Warga
TV 28 menit yang lalu -
53:21
Fokus Pagi : Kebakaran Menghanguskan Kantor Kelurahan Malaka Sari Jaktim
TV 2 jam yang lalu -
02:22
VIDEO: Ngemil Enak di Sekitar Stasiun Sudirman? Cek Rekomendasinya di Sini!
Unik 11 jam yang lalu -
01:00
VIDEO: Vincent Kompany Senang, Bayern Munchen Main Imbang Kontra Bayer Leverkusen
Olahraga 12 jam yang lalu -
00:00
VIDEO: Bojan Hodak Sebut Laga Persija Jakarta Vs Persib Bandung, Jadi yang Terbesar se-Asia Tenggara!
Sepak Bola 24 jam yang lalu -
01:22
VIDEO: Kejagung Nilai Hukuman Harvey Moeis Diperberat Jadi 20 Tahun Adil bagi Rakyat
TV Kemarin pukul 20:40 WIB -
02:03
VIDEO: Andritany Ardhiayasa Pede Persija Jakarta Kalahkan Persib Bandung!
Sepak Bola Kemarin pukul 20:18 WIB -
01:14
VIDEO: Palsukan Dokumen dengan AI, Pria Ini Ngaku Jadi Polisi, Anggota BIN, hingga Petugas Bea Cukai
TV Kemarin pukul 20:17 WIB -
01:26
VIDEO: Kabar Duka, Bendahara Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal Akibat Kecelakaan Moge
TV Kemarin pukul 20:04 WIB -
18:06
Fokus : Lima Hari Banjir di Maros Setinggi 1 Meter Belum Surut
TV Kemarin pukul 19:40 WIB -
01:45
VIDEO: Rekor Statistik Persija Jakarta dan Persib Bandung, Tak Jadi Jaminan untuk Laga Besok
Sepak Bola Kemarin pukul 19:28 WIB -
54:19
Fokus Pagi : Unjuk Rasa Warga Kapuk Muara di Perumahan Elite Penjaringan Berakhir Ricuh
TV Kemarin pukul 19:24 WIB