logo
Video Terbaru
  • HOME
  • NEWS
  • SHOWBIZ
  • BOLA
  • HEALTH
  • BISNIS
  • CITIZEN6
  • GLOBAL
  • TEKNO
  • LIFESTYLE
  • OTOMOTIF
  • REGIONAL
logo
  • Home
  • News
  • Showbiz
  • Bola
  • Health
  • Bisnis
  • Citizen6
  • Global
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Regional
logoTrustworthyIFCN
KontakRedaksiDisclaimerKode EtikPedoman Media SiberSitemapForm PengaduanTentang KamiKarirMetode Cek FaktaHak Jawab dan Koreksi Berita
  • Liputan6
  • Merdeka
  • Bola.com
  • Bola.net
  • Fimela
  • Kapanlagi.com
  • Brilio
Connect with us

Copyright © 2025 Liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.

VIDEO: Pulang dari Hong Kong, Seorang Warga Dirawat di Ruang Isolasi RSUD dr Iskak

News18 Maret 2020
L
OlehLiputan6
Diperbaharui 22 Sep 2025, 19:09 WIB
Diterbitkan 18 Mar 2020, 23:14 WIB
Copy Link
Batalkan

Rumah Sakit Dr Iskak Tulungagung mengisolasi seorang pasien suspect corona COVID-19. Pasien rujukan dari rumah sakit di Pacitan tersebut dirawat di ruang isolasi, karena baru pulang dari wilayah terpapar virus corona di Hong Kong. Sementara itu, Rumah Sakit dr Soeroto, Ngawi, Jawa Timur memastikan jika seorang gadis asal Kecamatan Ngrambe, negatif corona. Pihak Rumah Sakit Dr Iskak, Tulungagung kembali merawat seorang pasien yang diduga mengalami gejala mirip corona di ruang isolasi. Pasien berjenis kelamin perempuan tersebut berusia 44 tahun, rujukan dari RSUD Pacitan, dan tiba di RSUD Dr Iskak pada Jumat malam. Pasien tersebut mengalami demam, batuk dan pilek. Pihaknya melakukan Standar Operasional Prosedur (SOP), perawatan pasien penyakit menular, karena yang bersangkutan baru saja pulang dari salah satu wilayah terpapar virus corona, Hong Kong. Saat ini pihak RSUD Dr Iskak telah mengambil sampel swap tenggorokan pasien untuk dikirim ke Laboratorium Balitbangkes, Kementerian Kesehatan di Jakarta. Uji laboratorium diperlukan, untuk memastikan penyakit yang dialami pasien. Sementara itu, kepastian jika seorang gadis asal Kecamatan Ngrambe, Ngawi yang baru pulang dari Yogyakarta, dan memiliki riwayat pernah kontak dengan warga asing, negatif corona. Kepastian tersebut diberikan oleh Yusniar Ramadhiana, dokter spesialis paru RSUD Dr Soeroto, Sabtu siang. Dari hasil serangkaian pemeriksaan, diketahui jika pasien hanya menderita ispa akut. Karena stres dikatakan corona COVID-19, sejak dari Yogyakarta, dirinya enggan makan, sehingga saat ini kondisinya sangat lemah. Namun saat ini, kondisi pasien berangsur membaik, dan stabil. Sebelumnya, perempuan berusia 20 tahun warga Desa Hargomulyo, Kecamatan Ngrambe, Ngawi terpaksa dirujuk dari Puskesmas Ngrambe ke RSUD Dr Soeroto, Ngawi untuk diisolasi lantaran dicurigai terpapar virus corona, setelah pulang dari Yogyakarta. Sejak masuk Puskesmas, Kamis malam 12 Maret 2020, pasien mengalami gejala mirip suspect corona COVID-19, di antaranya demam tinggi. Demikian diberitakan pada Liputan6, 17 Maret 2020.

  • Tulungagung
  • Ngawi
  • Berita Surabaya
  • biro surabaya
  • rs dr iskak
  • virus corona
  • Corona
  • suspect corona
  • COVID-19
  • swap tenggorokan
  • news47:23
    Teroris Mulai Menyusup, Cek Medsos dan Game Online Anak-Anak Kita
    Newssehari yang lalu
  • news08:31
    Pembakaran Di Kalibata, Polisi Buru Penganiaya Penagih Utang
    News2 hari yang lalu
  • news08:58
    Brutal! Massa Bakar Warung Hingga Kendaraan di Jakarta
    News2 hari yang lalu
  • news06:13
    Kronologi KPK Tangkap Bupati Lampung Tengah
    News3 hari yang lalu
  • news06:49
    Banjir Mematikan di Sumatra, Pakar Beberkan Pemicunya
    News3 hari yang lalu
  • news09:01
    Presiden Prabowo Terima Penghargaan Tertinggi Pakistan, Nishan-e-Pakistan
    News3 hari yang lalu
  • news06:14
    Polisi Usut Kebakaran Maut Gedung Terra Drone, Ada Unsur Pidana?
    News3 hari yang lalu
  • news05:37
    Dramatis! Pengakuan Korban Selamat Kebakaran Maut Terra Drone
    News3 hari yang lalu
  • news10:46
    Kronologi Lengkap Tragedi Kebakaran Maut Gedung Terra Drone Jakarta
    News4 hari yang lalu
  • news04:50
    Momen Relawan Banjir Sumatra Diselamatkan Dari Luapan Sungai
    News4 hari yang lalu