![VIDEO: Budidaya Melon oleh Siswa SMK Mambaul Ihsan di Lahan Kosong Sekolah](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/6C41hKYA3y4hcIr5iFS69jGEcwY=/670x335/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3054495/original/096048900_1582093854-ets-manfaatkan-20lahan-20kosong-20pelajar-20kembangkan-20buah-20melon-a1d6-640x360-00019.jpg)
VIDEO: Budidaya Melon oleh Siswa SMK Mambaul Ihsan di Lahan Kosong Sekolah
Memanfaatkan lahan kosong sekolah sebagai bagian pendidikan luar sekolah. Pelajar di Kabupaten Gresik mengembangkan budidaya bercocok tanam buah melon varietas unggul.
Selain memiliki rasa yang manis, satu bibit melon mampu menghasilkan tiga hingga empat buah melon. Seperti apa cara pembudidayaan buah melon yang dikembangkan para pelajar ini ? Berikut liputan inspiratifnya pada Liputan6, 17 Februari 2020.
Belasan pelajar SMK Mambaul Ihsan, Desa Banyu Urip, Kecamatan Ujung Pangkah, Kabupaten Gresik ini tengah memanen buah melon hasil budidaya mereka sendiri. Ada tiga jenis melon yang dikembangkan, yakni melon hijau, melon golden, dan melon kubus. Uniknya selain memiliki rasa yang manis, satu bibit melon yang ditanam mampu menghasilkan tiga hingga empat buah melon. Dengan proses perawatan teknik stek.
Setelah tiga bulan, buah melon sudah dapat dipanen. Satu buah melon mempunyai berat 1 sampai 5 kilogram, dan dijual Rp 5.000 -- Rp 8.000 per kilogram.
Menurut Miftahul Amin, guru Prodi Agrobisnis Tanaman Pangan dan Hortikultural, selama proses budidaya, para pelajar didampingi guru dan tenaga pertanian profesional, sehingga hasil panennya maksimal.
Untuk lahan setengah hektar, omset budidaya melon bisa mencapai Rp 120 juta untuk sekali panen. Sedangkan modal yang dibutuhkan untuk biaya pembibitan, perawatan mulai masa tanam hingga pasca panen membutuhkan modal sekitar Rp 40 juta.
Sementara itu, Kasi Pendidikan SMA/SMK Dinas Pendidikan Jatim Cabdin Gresik, Rita Riana mengapresiasi prestasi siswa SMK dan berharap setelah lulus nanti mampu menjadi tenaga kerja profesional maupun menjadi enterpreneur atau pengusaha sesuai bidangnya. Setelah berhasil budidaya dan melakukan panen melon, para pelajar diharapkan bisa menularkan ilmu ke petani sekitar.
Ringkasan
Video Terkait
-
01:07
VIDEO: Fakta Kebakaran Smelter Freeport di Gresik, Terdengar Ledakan
Unik 15 Okt 2024, 16:00 WIB -
00:57
VIDEO: Viral Maling Motor Apes, Ditinggal Teman Hingga Diamuk Warga di Gresik
Unik 16 Ags 2024, 18:00 WIB -
01:00
VIDEO: Pria Diamuk Massa Karena Diduga Maling, Ternyata Pacar yang Masuk Tanpa Izin
Unik 06 Ags 2024, 21:30 WIB
-
18:42
Fokus : Angin Kencang di Pati Rusak Puluhan Rumah Warga
TV 1 jam yang lalu -
53:21
Fokus Pagi : Kebakaran Menghanguskan Kantor Kelurahan Malaka Sari Jaktim
TV 2 jam yang lalu -
02:22
VIDEO: Ngemil Enak di Sekitar Stasiun Sudirman? Cek Rekomendasinya di Sini!
Unik 12 jam yang lalu -
01:00
VIDEO: Vincent Kompany Senang, Bayern Munchen Main Imbang Kontra Bayer Leverkusen
Olahraga 13 jam yang lalu -
01:15
VIDEO: Prabowo Pastikan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu Gaji ASN hingga Operasional
TV Kemarin pukul 21:30 WIB -
03:55
VIDEO: Dihalangi Bicara ke Wartawan, Tom Lembong Semprot Petugas Kejaksaan Saya Punya Hak!
TV Kemarin pukul 21:15 WIB -
00:00
VIDEO: Bojan Hodak Sebut Laga Persija Jakarta Vs Persib Bandung, Jadi yang Terbesar se-Asia Tenggara!
Sepak Bola Kemarin pukul 21:03 WIB -
01:22
VIDEO: Kejagung Nilai Hukuman Harvey Moeis Diperberat Jadi 20 Tahun Adil bagi Rakyat
TV Kemarin pukul 20:40 WIB -
02:03
VIDEO: Andritany Ardhiayasa Pede Persija Jakarta Kalahkan Persib Bandung!
Sepak Bola Kemarin pukul 20:18 WIB -
01:14
VIDEO: Palsukan Dokumen dengan AI, Pria Ini Ngaku Jadi Polisi, Anggota BIN, hingga Petugas Bea Cukai
TV Kemarin pukul 20:17 WIB -
01:26
VIDEO: Kabar Duka, Bendahara Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal Akibat Kecelakaan Moge
TV Kemarin pukul 20:04 WIB -
18:06
Fokus : Lima Hari Banjir di Maros Setinggi 1 Meter Belum Surut
TV Kemarin pukul 19:40 WIB -
01:45
VIDEO: Rekor Statistik Persija Jakarta dan Persib Bandung, Tak Jadi Jaminan untuk Laga Besok
Sepak Bola Kemarin pukul 19:28 WIB -
54:19
Fokus Pagi : Unjuk Rasa Warga Kapuk Muara di Perumahan Elite Penjaringan Berakhir Ricuh
TV Kemarin pukul 19:24 WIB