:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3032783/original/094825800_1580063759-ets-protes-20sampah-20import-20y-f984-640x360-00015.jpg)
VIDEO: Prihatin Sampah Impor, Siswi SMPN Kirim Surat pada 3 Pemimpin Negara Maju
Prihatin dengan banyaknya limbah sampah impor, mem...Selanjutnya
Prihatin dengan banyaknya limbah sampah impor, membuat seorang pelajar kelas 7 SMP 12 Wringinanom, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, mengirim surat ke Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Perdana Menteri Australia Scott Morrison, dan Kedubes Jerman.
Dalam surat berbahasa Inggris tersebut, Aeshnina Azzahra protes sampah impor yang dikirim ke Indonesia, dan mendesak agar sampah-sampah ditarik lagi ke negara masing-masing.
Aeshnina Azzahra, siswi SMP Negeri 12 Wringinanom kelas 7, Gresik, Jawa Timur, mendadak viral dan terkenal, usai mengirim surat ke sejumlah pimpinan negara maju. Siswi berusia 12 tahun, yang akrab dipanggil Nina itu, mengirim surat berbahasa Inggris ke Presiden Amerika Serikat Donald Trump, via pos, pada Juli 2019 lalu.
Kemudian surat kedua dikirim ke Perdana Menteri Australia Scott Morrison, dan Kanselir Jerman Angela Markel. Kedua surat tersebut dikirim langsung oleh Nina ke Kedutaan Besar Australia, dan Kedutaan Besar Jerman yang ada di Jakarta, pada 21 dan 22 Januari 2020. Nina, warga Desa Wringinanom, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik, ini mengaku, sengaja mengirim surat kepada tiga pimpinan negara maju tersebut, karena prihatin sampah impor masuk ke Indonesia.
Sampah impor tersebut, didatangkan oleh sebuah perusahaan kertas, ironisnya, sampah impor tersebut sudah puluhan tahun masuk ke Indonesia, termasuk di Wringinanom Gresik.
Oleh perusahaan, sampah impor terutama plastik yang disusupkan ke dalam kertas bekas itu, kemudian dijadikan bahan bakar pengolahan tahu. Nina mengaku prihatin, karena asap dari polusi tersebut berdampak dan membahayakan kesehatan warga Wringinanom. Karena itu, dalam isi suratnya, Nina meminta agar pimpinan-pimpinan negara itu menarik kembali sampahnya yang dikirim ke Indonesia.
Pelajar peduli lingkungan hidup ini berharap, agar tiga negara maju tersebut, menanggapi positif suratnya, dan bisa meminimalisir, atau bahkan menghentikan pengiriman sampah limbah plastik ke Indonesia.
Berikut videonya pada Liputan6, 24 Januari 2020
RingkasanVideo Terkait
-
02:12
VIDEO: Kecelakaan Maut Gresik, 7 Orang Meninggal Dunia
Nasional 10 Apr 2025, 16:30 WIB -
01:59
VIDEO: Mobil BMW yang Terjun dari Jembatan Tol Murni Kelalaian Pengendara
Nasional 09 Apr 2025, 19:00 WIB -
01:07
VIDEO: Fakta Kebakaran Smelter Freeport di Gresik, Terdengar Ledakan
Unik 15 Okt 2024, 16:00 WIB
-
09:03
VIDEO: Uang 5,5 Miliar Ditemukan di Bawah Kasur Tersangka Suap Ekspor CPO!
Nasional Baru saja -
02:54
VIDEO: GRIB Bantah Pelaku Pembakaran Mobil Anggotanya!
Nasional 1 jam yang lalu -
03:08
VIDEO: Diancam Dibunuh, Dedi Mulyadi: Sudah Biasa...
Nasional 1 jam yang lalu -
02:11
VIDEO: MBG Batal, Ratusan Siswa di Sukabumi Kecewa
Nasional 2 jam yang lalu -
02:44
Manchester United Terdepan Dapatkan Wonderkid Argentina, Lakers Balas Kalahkan Timberwolves
Sepak Bola 3 jam yang lalu -
01:41
Kondisi Justin Bieber Mengkhawatirkan Fans, Mantan Manager Curigai Ikut Aliran Sesat?
Hiburan 15 jam yang lalu -
02:28
Kronologi Jerome Polin Disebut Jutek & Hanya Ramah ke Orang Terkenal
Hiburan 15 jam yang lalu -
01:50
Tak Selalu Emas, 5 Luxury Brand ini Bisa Jadi Investasi yang Menjanjikan!
Lifestyle 16 jam yang lalu -
03:10
Fachri Albar Positif Narkoba, Rayen Pono Laporkan Ahmad Dhani ke Polisi
Hiburan 16 jam yang lalu -
00:51
VIDEO: Misa Arwah untuk Paus Fransiskus Digelar di Katedral, Kamis Mendatang
TV 18 jam yang lalu -
02:20
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Ini Ungkapan Haru Para Artis Indonesia
Lifestyle 19 jam yang lalu -
01:18
VIDEO: Doa Rosario di Roma, Mengenang Paus Fransiskus
Internasional 19 jam yang lalu -
49:37
Enggak Main-Main Produksi Film Jumbo Emang Sultan Abis
Hiburan 19 jam yang lalu