![VIDEO: Polda Jatim Bekuk Pengedar Dolar AS Palsu di Surabaya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/sU_FHX2LIy5a7gM3FvnqDA2xRVE=/670x335/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/thumbnails/3016841/original/038729700_1578541406-ets-pengedar-20uang-20dollar-20palsu-20dibekuk-20polisi-20surabaya-2c-20jawa-20timur-83b2-640x360-00011.jpg)
VIDEO: Polda Jatim Bekuk Pengedar Dolar AS Palsu di Surabaya
Direktorat Reskrim Umum Polda Jawa Timur, menangkap pengedar uang asing palsu pecahan 100 dolar Amerika Serikat. Polisi menyita 1.000 lembar uang dolar AS palsu pecahan 100 dolar AS, senilai Rp 1,4 miliar. Sementara itu, seorang pelaku lain yang diduga terlibat dalam jaringan ini, masih diburu polisi.
MY, warga Jember, Jawa Timur ini tak berkutik, digelandang anggota Resmob Ditreskrimum Polda Jawa Timur, guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pria berusia 53 tahun ini ditangkap, karena mengedarkan uang palsu dolar Amerika Serikat (dolar AS), pecahan 100 dolar AS.
Peredaran uang dolar AS palsu ini berhasil diendus polisi, berdasarkan informasi dari masyarakat, tentang sering terjadinya transaksi uang palsu di sebuah hotel di kawasan Jalan Mayjen Sungkono Surabaya. Dari informasi tersebut, polisi kemudian melakukan penyelidikan hingga berhasil membekuk tersangka MY, berikut barang bukti uang dolar AS palsu pecahan 100 dolar AS.
Dari keterangan pelaku, uang dollar palsu ini didapat dari temannya berinisial ST, yang kini masih buron. MY biasa menjual 1 lembar uang 100 dolar AS palsu ini kepada pembeli, dengan harga Rp 8.000.
Dari penangkapan tersangka pengedar uang palsu ini, polisi berhasil menyita uang palsu dolar AS pecahan 100 dolar AS sebanyak 1.000 lembar, senilai kurang lebih Rp 1,4 miliar.
Akibat perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 244 KUHP tentang Tindak Pidana Peredaran Uang Palsu, dan diancam 15 tahun kurungan penjara. Demikian diberitakan pada Liputan6, 7 Januari 2020.
RingkasanVideo Terkait
-
02:29
VIDEO: Gugat Cerai Istri karena KDRT, Seorang Pria Ditetapkan Jadi Tersangka
Nasional 17 Jan 2025, 17:00 WIB -
05:49
VIDEO: Viral Jagat Koin Hunt, Dinas Infokom 'Pasrah'
Nasional 13 Jan 2025, 14:00 WIB -
01:22
VIDEO: Camat Asemrowo Surabaya Klarifikasi Usai Dituding Sembunyikan Wanita di Kantor
Unik 11 Jan 2025, 20:30 WIB
-
01:39
Perjalanan Hidup Kim Sae-ron: Dari Aktris Cilik hingga Ditemukan Meninggal Dunia
Lifestyle 5 jam yang lalu -
01:09
VIDEO: Ribuan Bobotoh Sambut Persib Bandung Setelah Laga Lawan Persija
Sepak Bola 5 jam yang lalu -
01:52
Kronologi Kim Sae-Ron 24 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia
Hiburan 6 jam yang lalu -
01:10
VIDEO: Rizky Ridho Ucapkan Permintaan Maaf Kepada The Jakmania Setelah Persija Imbang Lawan Persib
Sepak Bola 7 jam yang lalu -
01:22
VIDEO: Curhat Carlos Pena, Sayangkan Performa Persija yang Memudar di Babak Kedua Kontra Persib
Sepak Bola 7 jam yang lalu -
18:42
Fokus : Angin Kencang di Pati Rusak Puluhan Rumah Warga
TV 8 jam yang lalu -
53:21
Fokus Pagi : Kebakaran Menghanguskan Kantor Kelurahan Malaka Sari Jaktim
TV 9 jam yang lalu -
02:22
VIDEO: Ngemil Enak di Sekitar Stasiun Sudirman? Cek Rekomendasinya di Sini!
Unik 18 jam yang lalu -
01:00
VIDEO: Vincent Kompany Senang, Bayern Munchen Main Imbang Kontra Bayer Leverkusen
Olahraga 19 jam yang lalu -
01:15
VIDEO: Prabowo Pastikan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu Gaji ASN hingga Operasional
TV Kemarin pukul 21:30 WIB -
03:55
VIDEO: Dihalangi Bicara ke Wartawan, Tom Lembong Semprot Petugas Kejaksaan Saya Punya Hak!
TV Kemarin pukul 21:15 WIB -
00:00
VIDEO: Bojan Hodak Sebut Laga Persija Jakarta Vs Persib Bandung, Jadi yang Terbesar se-Asia Tenggara!
Sepak Bola Kemarin pukul 21:03 WIB -
01:22
VIDEO: Kejagung Nilai Hukuman Harvey Moeis Diperberat Jadi 20 Tahun Adil bagi Rakyat
TV Kemarin pukul 20:40 WIB