Mata Elang Makin Meresahkan dan Langgar Aturan, Waktunya Debt Collector Dihilangkan?
Polres Metro Depok menangkap dua debt collector atau mata elang berinisial BE dan DP yang diduga melakukan pengadangan, perampasan STNK, serta penganiayaan terhadap seorang korban di Jalan Raya Juanda, Depok, pada Sabtu (13/12/2025). Kedua tersangka diketahui menghadang kendaraan korban dengan dalih penarikan mobil kredit, bahkan memukul korban hingga terluka di bagian pelipis. Polisi menegaskan tindakan tersebut merupakan tindak pidana dan akan menindak tegas praktik penagihan di jalan yang meresahkan masyarakat, sementara proses penyidikan terhadap kedua tersangka masih terus berjalan.
12 jam yang lalu
SelengkapnyaTerbakar Api Cemburu, Istri Kades Siram Pegawai Desa Pakai Air Cabai
Seorang pegawai desa berinisial BY (36) di Lampung Timur menjadi korban dugaan penganiayaan setelah disiram air cabai oleh N, istri kepala desa setempat, pada Minggu malam (14/12/2025). Kejadian bermula saat korban berada di dapur rumahnya, lalu kepala desa berinisial T datang mencari suami korban, disusul kedatangan N yang langsung menyiram air cabai ke wajah BY dan menjambaknya hingga korban mengalami perih hebat di mata. Kasus ini dilaporkan ke Polres Lampung Timur dan polisi menduga motif penganiayaan dipicu rasa cemburu terkait percakapan korban dengan suami pelaku, meski korban hanya berstatus sebagai pegawai desa, sementara penyelidikan masih terus dilakukan.
14 jam yang lalu
SelengkapnyaTajam Prabowo Pelototi Pejabat Papua Perintahkan Tito: Awasi, Jangan Terlalu Lama di Jakarta!
Presiden Prabowo Subianto mengumpulkan para gubernur dan para pejabat pemerintahan se-Papua ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (16/12). Prabowo berpesan agar para bupati dan pejabat daerah bertanggung jawab, dan tidak banyak berjalan-jalan ke luar negeri menggunakan dana otsus. Presiden Prabowo meminta Mendagri Tito Karnavian memantau para pejabat daerah tersebut. "Jadi sekarang ini rakyatmu itu sudah pintar-pintar semua punya gadget ya. Nanti Mendagri awasih ya jangan bupati terlalu lama ada di Jakarta," kata Prabowo. #Merdekadotcom #PresidenPrabowoSubianto #TitoKaravian #PejabatDaerahPapua #ShortMdk
sehari yang lalu
SelengkapnyaMELEDAK Amarah Prof Mahfud Sampai Geruduk MK Tahu Ada Hakim Konstitusi Dizalami!
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD menghadiri acara Peluncuran Buku dan Talkshow Literasi Konstitusi Mahkamah Konstitusi bekerja sama dengan Perpustakaan Nasional, Rabu 17 Desember 2025. Mahfud bicara terbuka cara mengkritik lembaga yang pernah dipimpinnya. Menurut Mahfud, cara itu merupakan bentuk rasa cintanya pada MK. Mahfud juga bercerita pernah menggeruduk MK begitu tahu ada salah seorang Hakim MK, Aswanto, dicopot dari jabatannya oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). "Aswanto diberhentikan mendadak, kami marah yang ada di luar. Kami datang ke MK, Aswanto dizalimi kami tak terima," tegasnya. Hadir dalam acara Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Periode 2019 - 2022, Aswanto dan Guru Besar Hukum Pidana Universitas Indonesia, Topo Santoso. #Merdekadotcom #MahfudMD #MahkamahKonstitusi #Marah #ShortMdk
sehari yang lalu
SelengkapnyaPrabowo Kejutkan Bahlil Mendadak Tanya Impor BBM dari Luar Depan Kepala Daerah se-Papua di Istana
Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan khusus kepada kepada Kepala Daerah se-Papua dan KEPP-OKP di Istana Negara, Jakarta, Selasa, 16 Desember 2025. Dalam rapat, kepala negara menekankan pentingnya kehadiran lumbung pangan. Prabowo kemudian bertanya soal energi ke Menteri ESDM Bahlil soal impor bahan bakar minyak (BBM). Menurut Bahlil, impor mencapai Rp520 triliun. "Bayangkan kita potong setengah apalagi bisa 500 triliun," kata Prabowo. Prabowo juga mendorong agar para pejabat di Papua kembali melihat ajaran nenek moyang tentang kekuatan desa. Langkah ini diperlukan untuk mencegah agar suatu desa tetap kuat jika suatu waktu menghadapi bencana. #Merdekadotcom #PresidenPrabowoSubianto #BBM #BahlilLahadalia #ShortMdk
sehari yang lalu
SelengkapnyaJawaban Menkeu Purbaya Ditanya Prabowo Dana Otsus Papua: Sudah Dicairkan Semua
Presiden Prabowo Subianto mengumpulan para gubernur dan para pejabat pemerintahan se-Papua ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (16/12). Dalam pertemuan itu, Presiden Prabowo menanyakan dana otonomi desa ke Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Menkeu Purbaya mengatakan dana otsus desa sudah dicairkan ke masing-masing daerah sebesar Rp12 triliun. Namun, Menkeu Purbaya menjelaskan dana otonomi khusus tahun depan sedikit menurun, sekitar Rp10 triliun. Presiden Prabowo berpesan agar para bupati dan pejabat daerah bertanggung jawab, dan tidak banyak berjalan-jalan ke luar negeri menggunakan dana otsus. Presiden Prabowo meminta Mendagri Tito Karnavian memantau para pejabat daerah tersebut.#Merdekadotcom #PresidenPrabowoSubianto #PurbayaYudhiSadewa #SidangKabinetParipurna #ShortMdk
sehari yang lalu
Selengkapnya