VIDEO: Terekam CCTV Saat Mobil Mewah Milik Penyanyi Via Vallen Dibakar Orang Tak Dikenal

Selasa pagi warga Desa Kalitengah, Sidoarjo, Jawa Timur, dikejutkan dengan terbakarnya mobil mewah jenis Alphard milik artis penyanyi Via Vallen.

Detik-detik mobil terbakar, bahkan direkam sendiri oleh Via Vallen. Diduga mobil tersebut sengaja dibakar oleh seseorang yang tak dikenal. Berikut seperti diberitakan pada Liputan6, 1 Juli 2020.

Peristiwa terbakarnya mobil mewah milik penyanyi dangdut kenamaan Via Vallen, sempat direkam sendiri oleh sang artis, pada Selasa pagi. Kejadian ini sempat membuat panik dan mengejutkan warga di sekitar rumah Via Vallen, di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur.

Mobil dengan nomor polisi W 1 VV yang baru saja dipakai untuk membuat konten oleh Via Vallen, diketahui terbakar sesaat setelah terdengar suara ledakan dan api membesar.

Api baru dapat dipadamkan oleh warga, dengan dibantu satu unit kendaraan Pemadam Kebakaran milik Pemkab Sidoarjo. Menurut kesaksian warga dan keluarga Via Vallen, mobil miliknya sengaja dibakar oleh seseorang tak dikenal.

Sementara itu, petugas Polresta Sidoarjo dan Polsek Tanggulangin langsung datang ke TKP melakukan identifikasi dan olah kejadian perkara. AKBP Deny Agung Andriana, Wakapolresta Sidoarjo membenarkan mobil ada pembakaran dan pelaku telah ditangkap. Polisi juga menyita barang bukti seperti jirigen, korek api, dan juga rekaman cctv, polisi masih mendalami motif pelaku.

Sebelumnya, mobil mewah milik penyanyi dangdut kenamaan Via Vallen, Selasa subuh dibakar oleh orang tak dikenal. Akibatnya seluruh badan mobil, hampir hangus tak tersisa.

"Mengapa saya katakan terduga karena sampai saat ini, si terduga ini belum mengatakan apa-apa, masih pura-pura gila, ditanya bilang tidak tahu tidak tahu, sehingga kita membutuhkan waktu untuk membuat hatinya tenang dulu, setelah itu baru kita lakukan pemeriksaan kembali," tegas Kombes Pol Sumardji, Kapolresta Sidoarjo.

Hingga saat ini petugas Satreskrim Polresta Sidoarjo telah meminta keterangan dari empat orang saksi, termasuk dua orang keluarga dari Via Vallen. Sedangkan motif pelaku, belum diketahui pasti, terduga pelaku merupakan warga Medan, Sumatera Utara.